Palm Beach: Dari Resor Tenang Menjadi Pusat Politik
Trump membawa pebisnis, politisi dan para pelobi untuk berkumpul dan membincangkan situasi ekonomi politik di Palm Beach
Context.id, JAKARTA - Palm Beach, Florida, yang dikenal sebagai kota resor tepi laut yang tenang dan mewah, kini berubah menjadi pusat perhatian sejak Donald Trump memulai masa jabatan keduanya sebagai Presiden AS.
Kota ini menjadi pusat pertemuan para pemimpin dunia, pebisnis, dan politisi ternama, mengubah suasana kota menjadi lebih sibuk dan penuh kehidupan.
Seperti dilansir dari Business Insider, Mar-a-Lago, properti ikonik milik Trump, telah menjadi pusat aktivitas politik dan sosial.
Klub pribadi yang dibangun pada tahun 1985 ini kini menjadi tempat pertemuan para pemimpin dunia, seperti Elon Musk, Giorgia Meloni, dan Mark Zuckerberg.
Lexye Aversa, seorang perencana acara yang juga anggota klub, menggambarkan suasana Palm Beach setelah pemilu sebagai seperti bendungan yang pecah.
Dia bahkan menyebut bertemu dengan para pemimpin bisnis kini menjadi hal biasa di acara makan malam di Mar-a-Lago.
Kehadiran tokoh-tokoh penting ini membawa dampak besar bagi perekonomian lokal. Jay Parker, CEO Douglas Elliman Florida, melaporkan lonjakan penjualan properti di Palm Beach sejak Trump terpilih kembali.
"Perhatian terhadap Palm Beach sebagai pusat kekuasaan sangat menguntungkan," katanya.
Restoran dan klub malam seperti Cucina juga mengalami lonjakan pengunjung. Bobby Zeitler, seorang produser kehidupan malam, menyebutkan reservasi di tempat-tempat populer kini harus dilakukan satu hingga dua bulan sebelumnya.
Selain itu, Doug Evans, CEO Kamar Dagang Palm Beach, mengungkapkan para pemimpin dunia sering berbelanja besar-besaran di toko-toko mewah di Worth Avenue.
Namun, tidak semua penduduk lokal menikmati perubahan ini. Kemacetan lalu lintas yang parah dan sulitnya mendapatkan meja di restoran favorit menjadi keluhan utama warga.
"Ini seperti sesuatu yang belum pernah saya lihat selama 21 tahun tinggal di sini," kata seorang warga lokal seperti dituliskan Business Insider
Kembalinya Trump ke Gedung Putih, banyak yang percaya Palm Beach akan tetap menjadi pusat perhatian.
Beberapa politisi dan pelobi bahkan mempertimbangkan untuk lebih sering mengunjungi kota ini demi menjalin hubungan dengan lingkaran Trump.
Menurut Bill Helmich, seorang pelobi dan sekutu Trump, Florida kini menjadi pusat kekuasaan negara. Keputusan-keputusan besar akan diambil di sini.
RELATED ARTICLES
Palm Beach: Dari Resor Tenang Menjadi Pusat Politik
Trump membawa pebisnis, politisi dan para pelobi untuk berkumpul dan membincangkan situasi ekonomi politik di Palm Beach
Context.id, JAKARTA - Palm Beach, Florida, yang dikenal sebagai kota resor tepi laut yang tenang dan mewah, kini berubah menjadi pusat perhatian sejak Donald Trump memulai masa jabatan keduanya sebagai Presiden AS.
Kota ini menjadi pusat pertemuan para pemimpin dunia, pebisnis, dan politisi ternama, mengubah suasana kota menjadi lebih sibuk dan penuh kehidupan.
Seperti dilansir dari Business Insider, Mar-a-Lago, properti ikonik milik Trump, telah menjadi pusat aktivitas politik dan sosial.
Klub pribadi yang dibangun pada tahun 1985 ini kini menjadi tempat pertemuan para pemimpin dunia, seperti Elon Musk, Giorgia Meloni, dan Mark Zuckerberg.
Lexye Aversa, seorang perencana acara yang juga anggota klub, menggambarkan suasana Palm Beach setelah pemilu sebagai seperti bendungan yang pecah.
Dia bahkan menyebut bertemu dengan para pemimpin bisnis kini menjadi hal biasa di acara makan malam di Mar-a-Lago.
Kehadiran tokoh-tokoh penting ini membawa dampak besar bagi perekonomian lokal. Jay Parker, CEO Douglas Elliman Florida, melaporkan lonjakan penjualan properti di Palm Beach sejak Trump terpilih kembali.
"Perhatian terhadap Palm Beach sebagai pusat kekuasaan sangat menguntungkan," katanya.
Restoran dan klub malam seperti Cucina juga mengalami lonjakan pengunjung. Bobby Zeitler, seorang produser kehidupan malam, menyebutkan reservasi di tempat-tempat populer kini harus dilakukan satu hingga dua bulan sebelumnya.
Selain itu, Doug Evans, CEO Kamar Dagang Palm Beach, mengungkapkan para pemimpin dunia sering berbelanja besar-besaran di toko-toko mewah di Worth Avenue.
Namun, tidak semua penduduk lokal menikmati perubahan ini. Kemacetan lalu lintas yang parah dan sulitnya mendapatkan meja di restoran favorit menjadi keluhan utama warga.
"Ini seperti sesuatu yang belum pernah saya lihat selama 21 tahun tinggal di sini," kata seorang warga lokal seperti dituliskan Business Insider
Kembalinya Trump ke Gedung Putih, banyak yang percaya Palm Beach akan tetap menjadi pusat perhatian.
Beberapa politisi dan pelobi bahkan mempertimbangkan untuk lebih sering mengunjungi kota ini demi menjalin hubungan dengan lingkaran Trump.
Menurut Bill Helmich, seorang pelobi dan sekutu Trump, Florida kini menjadi pusat kekuasaan negara. Keputusan-keputusan besar akan diambil di sini.
POPULAR
RELATED ARTICLES