Share

Stories 11 Juni 2024

Jemaah Haji Tahun Ini Harus Memiliki Kartu Nusuk

Kartu Nusuk hadir dalam dua format yakni digital dan fisik (cetak). Salinan digital Nusuk Card dapat diakses melalui akun jemaah di aplikasi Nusuk dan Tawakkalna.

Ka\'bah/ Hijra Bank

Context.id, JAKARTA - Pemerintah Kerajaan Arab Saudi baru-baru ini akan memberlakukan persyaratan baru bagi para jemaah calon haji pada musim 1445 Hijriah/2024 untuk memasuki Tanah Suci Makkah al-Mukarramah.

Pemerintah Saudi akan melarang para calon jemaah jika mereka tidak memiliki kartu ‘Nusuk’.

Nusuk Card atau Kartu Nusuk merupakan inovasi terbaru yang diperkenalkan pemerintah Arab Saudi untuk mendukung kelancaran ibadah haji dan kenyamanan para jemaah. 

Peluncuran kartu pintar Nusuk dilakukan oleh Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Dr Tawfiq Al-Rabiah dalam kunjungannya ke Indonesia pada Selasa (30/4/2024).

“Tidak boleh ada seorang pun yang masuk Tanah Suci pada musim haji kecuali mempunyai kartu Nusuk,” ujar Supervisor Project Nusuk Card Essam Qattan, seperti dikutip dari Antara, Selasa, (11/6).



Menurut Kerajaan Saudi, Kartu Nusuk dapat memberikan banyak kemudahan dan manfaat bagi para jemaah haji, mulai dari menemukan lokasi ibadah, memberikan peringatan tanggal keberangkatan dan memberikan akses ke berbagai tempat suci yang berada di Kota Makkah dan Madinah.

Kartu Nusuk hadir dalam dua format yakni digital dan fisik (cetak). Salinan digital Nusuk Card dapat diakses melalui akun jemaah di aplikasi Nusuk dan Tawakkalna.

Sementara itu, salinan cetak kartu Nusuk akan dikirimkan kepada jemaah melalui penyedia layanan haji terkait. 

Nantinya, jemaah haji dari wajib membawa kartu fisik Nusuk sepanjang melaksanakan ibadah haji di tanah suci, mulai dari kedatangan hingga keberangkatan. Hal ini berlaku bagi jemaah asing maupun yang berasal dari Arab Saudi. 

Selain itu, kartu pintar ini juga dapat mengevaluasi dan mengajukan keluhan seputar pelayanan haji yang diberikan oleh Kerajaan Arab Saudi.

“Kartu Nusuk menjadi salah satu hal penting untuk memasuki Tanah Suci. Setiap orang yang masuk ke dalam bus menuju Tanah Suci harus mempunyai kartu tersebut dan tidak boleh masuk ke sana tanpa kartu tersebut,” ujar Qattan.

Penulis: Candra Soemirat



Penulis : Context.id

Editor   : Wahyu Arifin

Stories 11 Juni 2024

Jemaah Haji Tahun Ini Harus Memiliki Kartu Nusuk

Kartu Nusuk hadir dalam dua format yakni digital dan fisik (cetak). Salinan digital Nusuk Card dapat diakses melalui akun jemaah di aplikasi Nusuk dan Tawakkalna.

Ka\'bah/ Hijra Bank

Context.id, JAKARTA - Pemerintah Kerajaan Arab Saudi baru-baru ini akan memberlakukan persyaratan baru bagi para jemaah calon haji pada musim 1445 Hijriah/2024 untuk memasuki Tanah Suci Makkah al-Mukarramah.

Pemerintah Saudi akan melarang para calon jemaah jika mereka tidak memiliki kartu ‘Nusuk’.

Nusuk Card atau Kartu Nusuk merupakan inovasi terbaru yang diperkenalkan pemerintah Arab Saudi untuk mendukung kelancaran ibadah haji dan kenyamanan para jemaah. 

Peluncuran kartu pintar Nusuk dilakukan oleh Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Dr Tawfiq Al-Rabiah dalam kunjungannya ke Indonesia pada Selasa (30/4/2024).

“Tidak boleh ada seorang pun yang masuk Tanah Suci pada musim haji kecuali mempunyai kartu Nusuk,” ujar Supervisor Project Nusuk Card Essam Qattan, seperti dikutip dari Antara, Selasa, (11/6).



Menurut Kerajaan Saudi, Kartu Nusuk dapat memberikan banyak kemudahan dan manfaat bagi para jemaah haji, mulai dari menemukan lokasi ibadah, memberikan peringatan tanggal keberangkatan dan memberikan akses ke berbagai tempat suci yang berada di Kota Makkah dan Madinah.

Kartu Nusuk hadir dalam dua format yakni digital dan fisik (cetak). Salinan digital Nusuk Card dapat diakses melalui akun jemaah di aplikasi Nusuk dan Tawakkalna.

Sementara itu, salinan cetak kartu Nusuk akan dikirimkan kepada jemaah melalui penyedia layanan haji terkait. 

Nantinya, jemaah haji dari wajib membawa kartu fisik Nusuk sepanjang melaksanakan ibadah haji di tanah suci, mulai dari kedatangan hingga keberangkatan. Hal ini berlaku bagi jemaah asing maupun yang berasal dari Arab Saudi. 

Selain itu, kartu pintar ini juga dapat mengevaluasi dan mengajukan keluhan seputar pelayanan haji yang diberikan oleh Kerajaan Arab Saudi.

“Kartu Nusuk menjadi salah satu hal penting untuk memasuki Tanah Suci. Setiap orang yang masuk ke dalam bus menuju Tanah Suci harus mempunyai kartu tersebut dan tidak boleh masuk ke sana tanpa kartu tersebut,” ujar Qattan.

Penulis: Candra Soemirat



Penulis : Context.id

Editor   : Wahyu Arifin


RELATED ARTICLES

Apakah Asteroid yang Kaya Logam Mulia Ribuan Triliun Dolar Bisa Ditambang?

Sebuah wahana antariksa sedang dalam perjalanan menuju sebuah asteroid yang mungkin mengandung logam berharga senilai sekitar US 100 ribu kuadrili ...

Context.id . 22 November 2024

Sertifikasi Halal Perkuat Daya Saing Produk Dalam Negeri

Sertifikasi halal menjadi salah satu tameng bagi pengusaha makanan dan minuman dari serbuan produk asing.

Noviarizal Fernandez . 22 November 2024

Paus Fransiskus Bakal Kanonisasi Carlo Acutis, Santo Millenial Pertama

Paus Fransiskus akan mengkanonisasi Carlo Acutis pada 27 April 2025, menjadikannya santo millenial pertama dan simbol kesatuan iman dengan dunia d ...

Context.id . 22 November 2024

Benar-benar Komedi, Pisang Dilakban Bisa Dilelang hingga Rp98,8 Miliar

Karya seni konseptual pisang karya Maurizio Cattelan, \"Comedian,\" saat dilelang di rumah lelang Sotheby’s jatuh ke tangan seorang pengusaha kr ...

Context.id . 22 November 2024