Context.id, JAKARTA - Pesatnya kemajuan teknologi digital membuat informasikesehatansemakin mudah diakses. Baik itu melalui platform media sosial hingga chatbot AI. 

Namun masalahnya, tidak semua informasi tersebut dapat ditanggapi alias belum tentu valid secara ilmiah. 

Menjawab tantangan ini, Movano Health meluncurkan EvieAI, sebuah asisten kesehatan virtual berbasis AI yang terintegrasi dengan Evie Ring, cincin pintar khusus wanita.

EvieAI dikembangkan untuk memberikan informasi kesehatan yang akurat dan relevan. 

Seperti dilansir Zdnet, tidak seperti chatbot lainnya yang digali dengan data publik, EvieAI memanfaatkan lebih dari 100.000 artikel dari jurnal medis. 

Hal ini menjadikan tingkat akurasi EvieAI diklaim mencapai 99%, menurut pernyataan Movano Health.

Melalui aplikasi Evie, pengguna dapat berkonsultasi langsung dengan EvieAI untuk menjawab pertanyaan terkait gejala, penyakit, atau prosedur medis. 

Movano juga berencana mengintegrasikan data kesehatan pengguna, seperti detak jantung, kualitas tidur , tingkat stres, dan aktivitas harian, untuk memberikan rekomendasi kesehatan yang dipersonalisasi.

Sebenarnya beberapa perangkat wearable seperti Oura, Whoop dan Ultrahuman telah menawarkan fitur AI yang menganalisis data pengguna untuk memberikan saran kesehatan. 

Namun, EvieAI mengusung mereka dengan fokus pada data berdasarkan bukti dari jurnal medis, bukan hanya analisis algoritma.

Survei dari Health Misinformation and Trust Initiative menunjukkan hanya 29% orang dewasa yang memercayai chatbot AI untuk memberikan informasi kesehatan yang dapat diandalkan. 

Ini menggarisbawahi pentingnya pendekatan berbasis bukti seperti yang ditawarkan oleh EvieAI.

Saat ini EvieAI hanya bisa diakses melalui aplikasi Evie oleh pengguna cincin pintar Evie Ring.