Share

Home Stories

Stories 15 Januari 2025

Altcoin Bakal Melejit dan Lewati Bitcoin di 2025?

Tahun 2025 diprediksi menjadi era baru bagi altcoin, kripto selain bitcoin

Cryptocurrency/keyringpro

Context.id, JAKARTA - Setelah mendominasi perhatian pasar kripto di 2024, bitcoin mulai menunjukkan perlambatan, membuka jalan bagi altcoin untuk mencuri perhatian.

Analis dan pakar industri mengungkapkan perubahan kebijakan serta inovasi teknologi menjadi faktor pendorong utama tren ini.

Sebelumnya pada 2024, bitcoin mencatatkan kenaikan luar biasa hingga 116%, melewati nilai US$100.000 untuk pertama kalinya.

Namun, reli ini mulai melemah di akhir tahun karena pengaruh kebijakan moneter ketat dari Federal Reserve.

Sebaliknya, deretan kripto altcoin seperti Ethereum, XRP, Solana, dan Tron terus menunjukkan momentum pertumbuhan yang kuat.

Melansir Business Insider, Ethereum, misalnya, mencatat kenaikan hingga 59% pada 2024, begitu juga XRP melonjak tajam setelah kemenangan Donald Trump dan pengumuman pengunduran diri Ketua SEC, Gary Gensler.

Analis melihat sikap pemerintah baru terhadap regulasi aset digital akan semakin mendorong legitimasi altcoin di pasar.

Kebijakan Trump dan harapan Altcoin

Donald Trump, yang kembali menjabat sebagai presiden, diperkirakan akan menghadirkan regulasi yang lebih ramah terhadap sektor kripto.

Kebijakan ini diharapkan mengurangi tekanan regulasi terhadap altcoin, yang sebelumnya sering dianggap sebagai sekuritas tidak terdaftar oleh SEC.

Analis dari Citi menyatakan ekspektasi regulasi yang lebih mendukung akan menjadi pendorong utama kenaikan altcoin pada 2025.

Proyek-proyek blockchain baru yang didukung oleh stablecoin diperkirakan akan membutuhkan platform seperti Ethereum, sehingga meningkatkan permintaan terhadap altcoin tersebut.

Bitcoin, yang telah memiliki dukungan regulasi seperti ETF dan kontrak berjangka, cenderung bergerak stabil dalam lingkup pasar tradisional.

Sebaliknya, altcoin menawarkan peluang lebih besar karena potensi inovasi yang lebih luas dan dukungan kebijakan baru.

Menurut Andrew Baehr dari CoinDesk Indices, proyek desentralisasi di Amerika Serikat akan terus berkembang, dan mereka membutuhkan blockchain untuk dijalankan.

“Ethereum dan altcoin lainnya diproyeksikan menjadi pilihan utama," ujarnya

Prediksi positif terhadap altcoin pada 2025 tidak hanya didasarkan pada tren saat ini, tetapi juga pada ekspektasi pasar akan semakin mendukung aset-aset digital di luar bitcoin.



Penulis : Context.id

Editor   : Wahyu Arifin

Stories 15 Januari 2025

Altcoin Bakal Melejit dan Lewati Bitcoin di 2025?

Tahun 2025 diprediksi menjadi era baru bagi altcoin, kripto selain bitcoin

Cryptocurrency/keyringpro

Context.id, JAKARTA - Setelah mendominasi perhatian pasar kripto di 2024, bitcoin mulai menunjukkan perlambatan, membuka jalan bagi altcoin untuk mencuri perhatian.

Analis dan pakar industri mengungkapkan perubahan kebijakan serta inovasi teknologi menjadi faktor pendorong utama tren ini.

Sebelumnya pada 2024, bitcoin mencatatkan kenaikan luar biasa hingga 116%, melewati nilai US$100.000 untuk pertama kalinya.

Namun, reli ini mulai melemah di akhir tahun karena pengaruh kebijakan moneter ketat dari Federal Reserve.

Sebaliknya, deretan kripto altcoin seperti Ethereum, XRP, Solana, dan Tron terus menunjukkan momentum pertumbuhan yang kuat.

Melansir Business Insider, Ethereum, misalnya, mencatat kenaikan hingga 59% pada 2024, begitu juga XRP melonjak tajam setelah kemenangan Donald Trump dan pengumuman pengunduran diri Ketua SEC, Gary Gensler.

Analis melihat sikap pemerintah baru terhadap regulasi aset digital akan semakin mendorong legitimasi altcoin di pasar.

Kebijakan Trump dan harapan Altcoin

Donald Trump, yang kembali menjabat sebagai presiden, diperkirakan akan menghadirkan regulasi yang lebih ramah terhadap sektor kripto.

Kebijakan ini diharapkan mengurangi tekanan regulasi terhadap altcoin, yang sebelumnya sering dianggap sebagai sekuritas tidak terdaftar oleh SEC.

Analis dari Citi menyatakan ekspektasi regulasi yang lebih mendukung akan menjadi pendorong utama kenaikan altcoin pada 2025.

Proyek-proyek blockchain baru yang didukung oleh stablecoin diperkirakan akan membutuhkan platform seperti Ethereum, sehingga meningkatkan permintaan terhadap altcoin tersebut.

Bitcoin, yang telah memiliki dukungan regulasi seperti ETF dan kontrak berjangka, cenderung bergerak stabil dalam lingkup pasar tradisional.

Sebaliknya, altcoin menawarkan peluang lebih besar karena potensi inovasi yang lebih luas dan dukungan kebijakan baru.

Menurut Andrew Baehr dari CoinDesk Indices, proyek desentralisasi di Amerika Serikat akan terus berkembang, dan mereka membutuhkan blockchain untuk dijalankan.

“Ethereum dan altcoin lainnya diproyeksikan menjadi pilihan utama," ujarnya

Prediksi positif terhadap altcoin pada 2025 tidak hanya didasarkan pada tren saat ini, tetapi juga pada ekspektasi pasar akan semakin mendukung aset-aset digital di luar bitcoin.



Penulis : Context.id

Editor   : Wahyu Arifin


RELATED ARTICLES

Bukan Cuma Kafe, di Blok M Juga Ada Koperasi Kelurahan Merah Putih

Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) Melawai di Blok M Hub, Jakarta Selatan merupakan Koperasi Merah Putih tingkat kelurahan pertama di Indonesia

Renita Sukma . 26 August 2025

TikTok Rilis Fitur Kampus, Mirip Facebook Versi Awal

Survei Pew Research Center pada 2024 menemukan enam dari sepuluh remaja di AS mengaku rutin menggunakan TikTok dan fitur ini bisa menggaet lebih ...

Jessica Gabriela Soehandoko . 26 August 2025

Bubur Ayam Indonesia Dinobatkan sebagai Bubur Terenak di Dunia!

TasteAtlas menempatkan bubur ayam Indonesia sebagai bubur terenak dunia mengungguli Arroz Caldo dari Filipina serta Chè ba màu, bubur khas Vietn ...

Jessica Gabriela Soehandoko . 26 August 2025

Menang di WTO, Mendag Dorong Uni Eropa Cabut Bea Imbalan Biodiesel

Pemerintah Indonesia mendesak Uni Eropa agar segera menghapus bea masuk imbalan atas impor produk biodiesel RI setelah terbitnya keputusan WTO

Renita Sukma . 25 August 2025