Share

Home Stories

Stories 23 Januari 2025

Bisakah AI Membantu Pengusaha Menjadi Miliarder?

Sam Altman memprediksi era baru perusahaan miliaran dolar yang dikelola hanya oleh satu orang.

Ilustrasi AI dan manusia/getimg.ai

Context.id, JAKARTA - Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, pendiri OpenAI, Sam Altman, memprediksi munculnya perusahaan bernilai miliaran dolar yang dijalankan oleh satu orang. 

Awalnya terdengar mustahil, namun kemajuan teknologi AI, khususnya dalam alat low-code/no-code, menunjukkan potensi besar untuk merevolusi cara kita membangun bisnis.

Salah satu alat yang menjanjikan hal tersebut adalah Replit, sebuah platform AI yang memungkinkan pengguna membangun perangkat lunak hanya dengan memberikan instruksi sederhana.

Melansir zdnet, replit adalah platform berbasis cloud yang menawarkan pengalaman pengembangan perangkat lunak tanpa kode. 

Melalui fitur Replit Agent, pengguna hanya perlu menjelaskan ide mereka, dan alat ini akan membangun aplikasi atau situs web sesuai permintaan.

Replit memiliki beberapa keunggulan di antaranya kemudahan penggunaan, fitur coding berbasis AI yang cerdas dan kemampuan bekerja secara instan tanpa instalasi tambahan.

Kendati begitu, Replit juga memiliki keterbatasan seperti menghadapi bug, kurang efisien untuk desain antarmuka pengguna yang kompleks dan sistem kredit bagi pengguna yang kurang fleksibel. 

Untuk sukses menggunakan platform AI seperti Replit, fokuslah pada masalah besar yang relevan dengan kebutuhan pasar. 

Beberapa contoh proyek sukses yang dikembangkan menggunakan Replit:

1. MagicSchool.ai: Platform dengan lebih dari 60 alat AI untuk pendidikan.
2. AutomateNow.xyz: Solusi otomatisasi untuk bisnis
3. GetCubicle.com: Alat produktivitas sederhana dengan harga terjangkau

Meskipun alat low-code/no-code seperti Replit menawarkan solusi instan, membangun bisnis miliaran dolar tetap memerlukan strategi yang matang dan juga modal yang tidak sedikit 



Penulis : Context.id

Editor   : Wahyu Arifin

Stories 23 Januari 2025

Bisakah AI Membantu Pengusaha Menjadi Miliarder?

Sam Altman memprediksi era baru perusahaan miliaran dolar yang dikelola hanya oleh satu orang.

Ilustrasi AI dan manusia/getimg.ai

Context.id, JAKARTA - Di era kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat, pendiri OpenAI, Sam Altman, memprediksi munculnya perusahaan bernilai miliaran dolar yang dijalankan oleh satu orang. 

Awalnya terdengar mustahil, namun kemajuan teknologi AI, khususnya dalam alat low-code/no-code, menunjukkan potensi besar untuk merevolusi cara kita membangun bisnis.

Salah satu alat yang menjanjikan hal tersebut adalah Replit, sebuah platform AI yang memungkinkan pengguna membangun perangkat lunak hanya dengan memberikan instruksi sederhana.

Melansir zdnet, replit adalah platform berbasis cloud yang menawarkan pengalaman pengembangan perangkat lunak tanpa kode. 

Melalui fitur Replit Agent, pengguna hanya perlu menjelaskan ide mereka, dan alat ini akan membangun aplikasi atau situs web sesuai permintaan.

Replit memiliki beberapa keunggulan di antaranya kemudahan penggunaan, fitur coding berbasis AI yang cerdas dan kemampuan bekerja secara instan tanpa instalasi tambahan.

Kendati begitu, Replit juga memiliki keterbatasan seperti menghadapi bug, kurang efisien untuk desain antarmuka pengguna yang kompleks dan sistem kredit bagi pengguna yang kurang fleksibel. 

Untuk sukses menggunakan platform AI seperti Replit, fokuslah pada masalah besar yang relevan dengan kebutuhan pasar. 

Beberapa contoh proyek sukses yang dikembangkan menggunakan Replit:

1. MagicSchool.ai: Platform dengan lebih dari 60 alat AI untuk pendidikan.
2. AutomateNow.xyz: Solusi otomatisasi untuk bisnis
3. GetCubicle.com: Alat produktivitas sederhana dengan harga terjangkau

Meskipun alat low-code/no-code seperti Replit menawarkan solusi instan, membangun bisnis miliaran dolar tetap memerlukan strategi yang matang dan juga modal yang tidak sedikit 



Penulis : Context.id

Editor   : Wahyu Arifin


RELATED ARTICLES

Diplomasi Budaya Indonesia-Kazakhstan dalam Balutan Viscose

Diplomasi budaya Kazakhstan bersinar dalam mini fashion show dengan koleksi eksklusif desainer visioner, Aida Kaumenova.

Helen Angelia . 02 June 2025

Google VEO 3, AI yang Bisa Bikin Video dari Teks

Bayangkan kamu cukup menulis cerita dan dalam hitungan menit, video sinematik pun tercipta

Renita Sukma . 30 May 2025

Dua Dekade Marjin Kiri, Bernapas di Sela-Sela Penjegalan dan Pasar Buku

Penerbit Marjin Kiri bertahan hingga usia dua puluh tahun. Bertarung melawan modal besar hingga keengganan membaca buku serius

Renita Sukma . 28 May 2025

Bahasa Inggris, Tiket ke Panggung Global

Keinginan masyarakat Indonesia untuk menembus dunia kerja dan pendidikan global terus meningkat. Namun satu hal mendasar justru tertinggal, kemamp ...

Renita Sukma . 27 May 2025