Instagram Mencoba Mengalahkan TikTok Lewat Fitur Trial Reels
Fitur ini bisa membuat kreator menguji coba banyak video reels sebelum benar-benar membagikannya kepada para pengikut.
Context.id, JAKARTA - Situs media sosial yang digerakkan kreator, khususnya TikTok, memainkan peran besar dalam ekonomi berbasis digital yang kini diperkirakan bernilai US$250 miliar.
Besarnya kue ekonomi yang dikelola TikTok membuat banyak platform pesaing mencoba membuat fitur-fitur baru yang bisa menampung kreator untuk beralih dari TikTok.
Salah satu platform medsos yang coba merebut konten kreator dari TikTok adalah Instagram. Instagram meluncurkan fitur baru bagi bisnis kecil dan kreator serta mengubah cara platform ini merekomendasikan konten.
Fitur baru yang sedang diuji coba Instagram adalah Trial Reels. Fitur ini memungkinkan kreator untuk menguji ide-ide reels pada audiens baru sebelum memperluasnya ke basis pengikut mereka.
Cuplikan uji coba akan ditampilkan terlebih dahulu hanya kepada mereka yang bukan pengikut sehingga kreator dapat mengukur wawasan kinerja seperti jumlah penayangan, suka, komentar dan pembagian selama 24 jam pertama setelah dipublikasikan.
Setelah memantau data kinerja, kreator dapat menentukan apakah konten tersebut layak dibagikan kepada pengikut mereka yang sebenarnya.
Pembuat konten dapat membagikan cuplikan uji coba kepada pengikutnya jika hasilnya sesuai dengan keinginan mereka atau mengatur Instagram untuk membagikannya secara otomatis berdasarkan jumlah penayangan yang diterima dalam 72 jam pertama.
Fitur baru ini dirancang untuk membantu para kreator bereksperimen dengan konten yang baru dan berbeda sehingga pengikut setianya tidak terkena dampak negatif.
Melansir TechCrunch, VP dan kepala manajemen produk Instagram, Ashley Alexander, menyatakan ide untuk trial reels muncul langsung dari kekhawatiran para kreator tentang risiko pengujian ide yang berbeda dari konten mereka yang biasa.
"Kami mendengar dari para kreator mereka tidak selalu merasa nyaman atau enggan bereksperimen dengan berbagai jenis konten karena mereka telah membangun basis pengikut dan mereka ingin memastikan bahwa mereka tidak mengasingkannya," ujarnya
Fitur tersebut memungkinkan kreator untuk mencoba berbagai topik, genre, dan format cerita tanpa tekanan, tambah Alexander.
Bisa dibilang fitur ini tidak dimiliki platform lain. TikTok tidak menawarkan cara bagi kreator untuk bereksperimen dengan berbagai jenis konten berdasarkan analisis performa.
Setelah menghadapi kritik di masa lalu tentang tidak menarik minat kreator konten dan influencer terkait monetisasi dan kurangnya dukungan Instagram akhirnya membuat perubahan yang menguntungkan kreator.
Untuk mencoba fitur ini, kreator dapat mengaktifkan opsi uji coba setelah membuat reels.
Reels tersebut hanya akan dibagikan kepada non-follower, dan tidak akan muncul di kisi profil kreator atau tab reels pengikut mereka.
Namun, penting untuk dicatat seorang pengikut dapat melihat reels uji coba jika non-follower membagikannya langsung kepada mereka.
Fitur baru ini akan diluncurkan secara global untuk semua orang yang memiliki akun profesional dalam beberapa minggu ke depan.
RELATED ARTICLES
Instagram Mencoba Mengalahkan TikTok Lewat Fitur Trial Reels
Fitur ini bisa membuat kreator menguji coba banyak video reels sebelum benar-benar membagikannya kepada para pengikut.
Context.id, JAKARTA - Situs media sosial yang digerakkan kreator, khususnya TikTok, memainkan peran besar dalam ekonomi berbasis digital yang kini diperkirakan bernilai US$250 miliar.
Besarnya kue ekonomi yang dikelola TikTok membuat banyak platform pesaing mencoba membuat fitur-fitur baru yang bisa menampung kreator untuk beralih dari TikTok.
Salah satu platform medsos yang coba merebut konten kreator dari TikTok adalah Instagram. Instagram meluncurkan fitur baru bagi bisnis kecil dan kreator serta mengubah cara platform ini merekomendasikan konten.
Fitur baru yang sedang diuji coba Instagram adalah Trial Reels. Fitur ini memungkinkan kreator untuk menguji ide-ide reels pada audiens baru sebelum memperluasnya ke basis pengikut mereka.
Cuplikan uji coba akan ditampilkan terlebih dahulu hanya kepada mereka yang bukan pengikut sehingga kreator dapat mengukur wawasan kinerja seperti jumlah penayangan, suka, komentar dan pembagian selama 24 jam pertama setelah dipublikasikan.
Setelah memantau data kinerja, kreator dapat menentukan apakah konten tersebut layak dibagikan kepada pengikut mereka yang sebenarnya.
Pembuat konten dapat membagikan cuplikan uji coba kepada pengikutnya jika hasilnya sesuai dengan keinginan mereka atau mengatur Instagram untuk membagikannya secara otomatis berdasarkan jumlah penayangan yang diterima dalam 72 jam pertama.
Fitur baru ini dirancang untuk membantu para kreator bereksperimen dengan konten yang baru dan berbeda sehingga pengikut setianya tidak terkena dampak negatif.
Melansir TechCrunch, VP dan kepala manajemen produk Instagram, Ashley Alexander, menyatakan ide untuk trial reels muncul langsung dari kekhawatiran para kreator tentang risiko pengujian ide yang berbeda dari konten mereka yang biasa.
"Kami mendengar dari para kreator mereka tidak selalu merasa nyaman atau enggan bereksperimen dengan berbagai jenis konten karena mereka telah membangun basis pengikut dan mereka ingin memastikan bahwa mereka tidak mengasingkannya," ujarnya
Fitur tersebut memungkinkan kreator untuk mencoba berbagai topik, genre, dan format cerita tanpa tekanan, tambah Alexander.
Bisa dibilang fitur ini tidak dimiliki platform lain. TikTok tidak menawarkan cara bagi kreator untuk bereksperimen dengan berbagai jenis konten berdasarkan analisis performa.
Setelah menghadapi kritik di masa lalu tentang tidak menarik minat kreator konten dan influencer terkait monetisasi dan kurangnya dukungan Instagram akhirnya membuat perubahan yang menguntungkan kreator.
Untuk mencoba fitur ini, kreator dapat mengaktifkan opsi uji coba setelah membuat reels.
Reels tersebut hanya akan dibagikan kepada non-follower, dan tidak akan muncul di kisi profil kreator atau tab reels pengikut mereka.
Namun, penting untuk dicatat seorang pengikut dapat melihat reels uji coba jika non-follower membagikannya langsung kepada mereka.
Fitur baru ini akan diluncurkan secara global untuk semua orang yang memiliki akun profesional dalam beberapa minggu ke depan.
POPULAR
RELATED ARTICLES