Bukan Zombie, Warga Philadelphia Menggila Karena…
Kondisi masyarakat di negara bagian Philadelphia, Amerika Serikat seakan berperilaku seperti zombie.
Context.id, JAKARTA - Warganet baru-baru ini digegerkan oleh video yang menampilkan kondisi masyarakat di negara bagian Philadelphia, Amerika Serikat seakan berperilaku seperti zombie.
Hal ini pun menimbulkan ketakutan dari netizen. Pasalnya, mereka beranggapan bahwa pandemi Covid-19 baru saja selesai, tapi malah ada virus baru mengenai zombie.
Dikutip dari Daily Mail, rupanya hal ini tidak disebabkan oleh virus zombie ataupun penyakit, melainkan narkoba. Banyak dari masyarakat Philadelphia yang kecanduan obat terlarang, seperti obat berjenis ‘fentanyl’ dan ‘tranq’.
Mirisnya, banyak di antara mereka yang meninggal dunia karena kecanduan tersebut. Menurut data dari Daily Mail pada 2021, ada sekitar 107.622 kematian yang diakibatkan oleh overdosis obat-obatan di Amerika Serikat, dan angka sudah meningkat 15 persen dari tahun sebelumnya.
Pasalnya, sekalipun otoritas terkait telah berupaya untuk menangkap para pedagang, tetapi masalah narkotika ini menyebar lebih cepat. Hal ini tidak terlepas dari obat yang memang murah dan mudah di akses.
Salah satu obat yang paling populer adalah ‘fentanyl’ dan hal ini hanya dikenakan biaya sebesar US$1 atau sekitar Rp150.150 saja. Padahal, dua miligram obat ‘fentanyl’ sudah dapat mematikan seseorang.
Tak heran, jika kematian yang diakibatkan oleh obat ‘fentanyl’ ini bisa mencapai 72.484 jiwa pada 2021.
Tapi Virus Zombie Beneran Ada
Dikutip dari NDTV, pada November 2022, ilmuwan Perancis menemukan virus zombie yang terkubur di bawah danau beku di Rusia. Pasalnya, pemanasan global telah membuat tanah beku permanen yang menutupi seperempat Belahan Bumi Utara, mencair.
Hal ini pun membuat beberapa bahan organik yang sebenarnya telah membeku selama jutaan tahun, menjadi bebas. Oleh karena itu, ilmuwan sebenarnya sangat panik akan penemuan ini dan khawatir akan adanya pandemi lain.
RELATED ARTICLES
Bukan Zombie, Warga Philadelphia Menggila Karena…
Kondisi masyarakat di negara bagian Philadelphia, Amerika Serikat seakan berperilaku seperti zombie.
Context.id, JAKARTA - Warganet baru-baru ini digegerkan oleh video yang menampilkan kondisi masyarakat di negara bagian Philadelphia, Amerika Serikat seakan berperilaku seperti zombie.
Hal ini pun menimbulkan ketakutan dari netizen. Pasalnya, mereka beranggapan bahwa pandemi Covid-19 baru saja selesai, tapi malah ada virus baru mengenai zombie.
Dikutip dari Daily Mail, rupanya hal ini tidak disebabkan oleh virus zombie ataupun penyakit, melainkan narkoba. Banyak dari masyarakat Philadelphia yang kecanduan obat terlarang, seperti obat berjenis ‘fentanyl’ dan ‘tranq’.
Mirisnya, banyak di antara mereka yang meninggal dunia karena kecanduan tersebut. Menurut data dari Daily Mail pada 2021, ada sekitar 107.622 kematian yang diakibatkan oleh overdosis obat-obatan di Amerika Serikat, dan angka sudah meningkat 15 persen dari tahun sebelumnya.
Pasalnya, sekalipun otoritas terkait telah berupaya untuk menangkap para pedagang, tetapi masalah narkotika ini menyebar lebih cepat. Hal ini tidak terlepas dari obat yang memang murah dan mudah di akses.
Salah satu obat yang paling populer adalah ‘fentanyl’ dan hal ini hanya dikenakan biaya sebesar US$1 atau sekitar Rp150.150 saja. Padahal, dua miligram obat ‘fentanyl’ sudah dapat mematikan seseorang.
Tak heran, jika kematian yang diakibatkan oleh obat ‘fentanyl’ ini bisa mencapai 72.484 jiwa pada 2021.
Tapi Virus Zombie Beneran Ada
Dikutip dari NDTV, pada November 2022, ilmuwan Perancis menemukan virus zombie yang terkubur di bawah danau beku di Rusia. Pasalnya, pemanasan global telah membuat tanah beku permanen yang menutupi seperempat Belahan Bumi Utara, mencair.
Hal ini pun membuat beberapa bahan organik yang sebenarnya telah membeku selama jutaan tahun, menjadi bebas. Oleh karena itu, ilmuwan sebenarnya sangat panik akan penemuan ini dan khawatir akan adanya pandemi lain.
POPULAR
RELATED ARTICLES