Share

Home Stories

Stories 14 April 2022

Tersangka Penembakan Brutal New York

Setelah perburuan selama 30 jam, polisi akhirnya menangkap pelaku penembakan brutal di stasiun kereta bawah tanah, New York.

Context.id, JAKARTA – Polisi berhasil mengidentifikasi pelaku penembakan brutal di stasiun kereta bawah tanah, Brooklyn, Amerika Serikat pada Selasa (12/4/2022). Dari insiden ini, puluhan orang dilaporkan terluka dan lima di antaranya kritis.

Pelaku menyalakan dua tabung asap, melepaskan 33 tembakan dengan menggunakan Glock 17 sembilan milimeter, tiga magasin amunisi tambahan, serta sebuah kapak di tempat kejadian. Setelah penembakan, pelaku menjatuhkan satu set kunci untuk mobil van sewaan. Dari bukti itulah polisi dapat mengidentifikasi pelaku.

Setelah perburuan selama 30 jam, polisi akhirnya menangkap pelaku penembakan yang diketahui bernama Frank R. James (62), seorang pria asal Philadelphia.

Menurut Jaksa AS Distrik Timur New York Breon Peace, pelaku didakwa melanggar larangan federal tentang teroris dan serangan kekerasan lainnya terhadap sistem transportasi massal dan jika terbukti bersalah, pelaku akan terancam hukuman penjara seumur hidup.

Komisaris Departemen Kepolisian New York Keechant Sewell mengatakan, belum mengetahui motif dari penembakan brutal ini, dan masih dalam tahap penyelidikan.

"Saat ini kami masih belum mengetahui motivasi tersangka. Orang ini naik kereta dan berniat melakukan kekerasan,” ujar Keechant Sewell.



Penulis : Crysania Suhartanto

Editor   : Putri Dewi

Stories 14 April 2022

Tersangka Penembakan Brutal New York

Setelah perburuan selama 30 jam, polisi akhirnya menangkap pelaku penembakan brutal di stasiun kereta bawah tanah, New York.

Context.id, JAKARTA – Polisi berhasil mengidentifikasi pelaku penembakan brutal di stasiun kereta bawah tanah, Brooklyn, Amerika Serikat pada Selasa (12/4/2022). Dari insiden ini, puluhan orang dilaporkan terluka dan lima di antaranya kritis.

Pelaku menyalakan dua tabung asap, melepaskan 33 tembakan dengan menggunakan Glock 17 sembilan milimeter, tiga magasin amunisi tambahan, serta sebuah kapak di tempat kejadian. Setelah penembakan, pelaku menjatuhkan satu set kunci untuk mobil van sewaan. Dari bukti itulah polisi dapat mengidentifikasi pelaku.

Setelah perburuan selama 30 jam, polisi akhirnya menangkap pelaku penembakan yang diketahui bernama Frank R. James (62), seorang pria asal Philadelphia.

Menurut Jaksa AS Distrik Timur New York Breon Peace, pelaku didakwa melanggar larangan federal tentang teroris dan serangan kekerasan lainnya terhadap sistem transportasi massal dan jika terbukti bersalah, pelaku akan terancam hukuman penjara seumur hidup.

Komisaris Departemen Kepolisian New York Keechant Sewell mengatakan, belum mengetahui motif dari penembakan brutal ini, dan masih dalam tahap penyelidikan.

"Saat ini kami masih belum mengetahui motivasi tersangka. Orang ini naik kereta dan berniat melakukan kekerasan,” ujar Keechant Sewell.



Penulis : Crysania Suhartanto

Editor   : Putri Dewi


RELATED ARTICLES

Sushila Karki, Perdana Menteri Perempuan Pertama di Nepal

Setelah meredanya gelombang protes di Nepal, Sushila Karki ditunjuk sebagai Perdana Menteri Sementara dan disebut menandakan tumbuhnya kepercayaan ...

Renita Sukma . 16 September 2025

Penembak Aktivis Charlie Kirk Ditangkap Setelah 33 Jam Diburu

Tyler Robinson, pria 22 tahun dari Utah, berhasil ditangkap setelah buron 33 jam atas tuduhan membunuh aktivis konservatif Charlie Kirk

Renita Sukma . 14 September 2025

Setelah Penggerebekan Imigrasi AS, Pekerja Korea Selatan Dipulangkan

Sekitar 300 pekerja Korea Selatan akhirnya kembali ke negara setelah sempat ditahan oleh imigrasi AS.

Renita Sukma . 14 September 2025

Ada Tuntutan Bubarkan DPR, Secara Hukum Indonesia Bisa?

Tuntutan pembubaran DPR menggaung saat aksi demonstrasi 25 Agustus 2025. Pakar Hukum Tata Negara Bivitri Susanti menyebut hal itu secara hukum tid ...

Renita Sukma . 14 September 2025