Stories - 10 September 2022

Mengulik Prospek Jaringan Media MNC Semasa Pandemi

Saat sektor lain boncos saat pandemi, Grup MNC besutan Hary Tanoesoedibjo malah dapet cuan. Kok bisa?


Saat sektor lain boncos saat pandemi, Grup MNC besutan Hary Tanoesoedibjo malah dapet cuan. - Bisnis Indonesia -

Context.id, JAKARTA - Pandemi merupakan situasi yang membuat sebagian besar industri di dunia terpukul.

Mulai dari pengurangan angka konsumsi yang drastis, pemberlakuan pembatasan kegiatan, hingga ketakutan akan virus yang membuat semakin tertekannya daya beli masyarakat.

Namun ternyata, tidak semua industri merasakan hal yang sama. Beberapa emiten dari Grup MNC malah untung selama pandemi.

MNC Group besutan konglomerat Hary Tanoesoedibjo ini memiliki sejumlah anak perusahaan, yakni MNC Investama, MNC Kapital Indonesia, serta Bank MNC Internasional dari jasa keuangan, MNC Mediacom dan MNC Media dari media massa, MNC Vision Network untuk penyedia tayangan televisi, MNC Studios Internasional untuk produksi film, MNC Land dari segi properti, hingga MNC Energy Investment dari sektor tambang batubara. 


Jaringan Media MNC Group

Salah satu perusahaan milik MNC Group yang paling besar adalah PT Global Mediacom Tbk (BMTR). Mayoritas pendapatan emiten ini dihasilkan oleh dua lini bisnis utama, yakni MNC Media (MNCN) yang berbasis iklan dan konten, serta MNC Vision Networks (IPTV) yang merupakan penyedia tv kabel berlangganan. 

Adapun anak perusahaan yang paling terkenal merupakan MNC Media (MNCN). Anak perusahaan yang bergerak di media informasi ini memiliki sejumlah media di industri pertelevisian dan media online Indonesia, mulai dari RCTI, MNCTV, GTV, iNews, IDX Channel, dan lain-lainnya.

Dilansir dari laman MNC, MNC Media telah dikenal menciptakan program pencarian bakat terbesar, mulai dari Indonesian Idol, Master Chef Indonesia, X Factor Indonesia, The Voice Indonesia, dan pelopor dalam pencarian bakat eSport Star Indonesia. 

Maka tak heran, jika di tahun lalu, perusahaan berkode saham MNCN bisa membukukan pendapatan sebanyak Rp9,62 triliun pada 2021. Angka itupun naik sebanyak 20,93 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, di angka Rp7,95 triliun. 

Dilansir dari Bisnis, pertumbuhan itupun berlanjut pada kuartal I/2022, dimana perusahaan media tersebut kembali mendapatkan keuntungan sebesar Rp2,60 triliun, yang mayoritas pendapatan berasal dari iklan. 

Lalu, tentang MNC Vision Networks (IPTV). Melansir dari laman MNC, emiten ini merupakan TV berbayar dan fixed broadband terbesar di Indonesia. 

Selain itu, MNC Vision Network merupakan pionir dan yang terbesar di Indonesia dalam TV berbayar yang berbasis DTH. Dimana perusahaan ini memiliki satelit sendiri bernama Indostar II dengan teknologi S Band, yang tahan pada gangguan cuaca di Indonesia. 

Tak heran, jika selama pandemi IPTV telah mendapatkan pendapatan sebanyak Rp3,74 triliun pada 2021. Angka itu pun tumbuh sebesar 1,52 persen dibandingkan tahun sebelumnya, yakni di angka Rp3,69 triliun pada 2020. 

Lebih lanjut, dikutip dari Bisnis, jumlah laba bersih yang diberikan pada entitas induk IPTV mencapai Rp198,66 miliar pada 2021. Angka inipun turun sekitar 13,62 persen dibandingkan laba bersih pada 2020.


Rumah Produksi MNC

Masih dalam layanan digital, ada rumah produksi MNC Digital Entertainment (MSIN). Melansir dari laman About MNC, anak perusahaan yang berfokus pada produksi, pengembangan, dan distribusi konten ini telah menduduki kursi puncak untuk konten Indonesia si sejumlah genre di Indonesia.

Adapun terdapat sejumlah program yang berada di bawah naungan MSIN, yakni MNC Pictures, MNC Animation, MNC Games, Star Media Nusantara, Starhits, dan lain-lainnya. 

Selain itu, MSIN juga mengklaim dirinya menjadi rumah konten paling produktif di Indonesia. Pasalnya, salah satu konten animasi “Kiko” yang dibuatnya sukses dan telah didistribusikan ke 63 negara. 

Oleh karena itu, sangat masuk akal jika MSIN bisa mendapatkan pendapatan sebanyak Rp1,81 triliun pada 2021. Angka inipun tumbuh 30,52 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya, yakni Rp,38 triliun pada 2020.


Penulis : Crysania Suhartanto

Editor   : Putri Dewi

MORE  STORIES

Satelit Starlink Elon Musk Ikut Kawal Mudik Lebaran 2024 di Indonesia

Satelit luar angkasa penyedia jaringan internet milik Elon Musk, Starlink akan ikut hadir dan mengambil peran dalam masa mudik lebaran 2024 di Ind ...

Context.id | 28-03-2024

Rusia Tuding Barat dan Ukraina Dukung Serangan Teroris di Moskow

Tudingan itu dibantah Ukraina dan Prancis

Context.id | 27-03-2024

Ahli HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata Israel

lebih dari 30.000 orang Palestina terbunuh atas tindakan Israel dalam operasi militernya di Gaza

Context.id | 27-03-2024

AS Serukan Tingkatkan Bantuan Kemanusiaan Ke Gaza

Situasi di Gaza menderita bencana kemanusiaan yang semakin buruk dari sebelumnya karena terus bertambahnya korban jiwa dan minimnya bantuan yang d ...

Context.id | 27-03-2024