Fakta Unik, Gelombang Panas Bisa Bikin Kita Cepat Menua
Sebelumnya gelombang panas diketahui dapat meningkatkan risiko kematian dini akibat serangan panas, iskemia dan masalah kesehatan lainnya

Context.id, JAKARTA — Hidup di lingkungan yang sangat panas dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Bahkan, studi baru menemukan suhu panas bisa mempercepat penuaan!
Studi ini diterbitkan dalam jurnal Nature Climate Change yang melaporkan gelombang panas yang berkepanjangan dapat meningkatkan usia biologis seseorang. Mereka bahkan menemukan efeknya mirip dengan efek penuaan akibat merokok atau meminum alkohol.
Para peneliti kemudian menganalisis data selama 15 tahun dari 24.922 pasien di Taiwan. Mereka menemukan tinggal selama dua tahun dalam gelombang panas dapat mempercepat jam biologis seseorangnya, hingga setara dengan 12 hari.
Adapun, meski sekilas angka itu terlihat kecil, para peneliti menekankan dampaknya bisa menumpuk seiring waktu. Sebelumnya gelombang panas diketahui dapat meningkatkan risiko kematian dini akibat serangan panas, iskemia dan masalah kesehatan jangka pendek lainnya.
Namun studi ini menjadi salah satu yang pertama mengukur dampak jangka panjang dari paparan panas ekstrem. Hasil penelitian menunjukkan pekerja lapangan dan masyarakat di pedesaan mengalami dampak kesehatan paling serius.
Hal ini kemungkinan besar karena mereka memiliki akses yang lebih terbatas terhadap pendingin udara. Para peneliti menggunakan hasil tes medis seperti kolesterol, tekanan darah, dan fungsi organ untuk menentukan usia biologis tiap subjek.
Namun, nyatanya penelitian ini menemukan sedikit sisi positif. Setelah mengetahui dampaknya, para subjek telah mengambil langkah-langkah untuk beradaptasi dengan cuaca panas ekstrem.
POPULAR
RELATED ARTICLES
Fakta Unik, Gelombang Panas Bisa Bikin Kita Cepat Menua
Sebelumnya gelombang panas diketahui dapat meningkatkan risiko kematian dini akibat serangan panas, iskemia dan masalah kesehatan lainnya

Context.id, JAKARTA — Hidup di lingkungan yang sangat panas dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Bahkan, studi baru menemukan suhu panas bisa mempercepat penuaan!
Studi ini diterbitkan dalam jurnal Nature Climate Change yang melaporkan gelombang panas yang berkepanjangan dapat meningkatkan usia biologis seseorang. Mereka bahkan menemukan efeknya mirip dengan efek penuaan akibat merokok atau meminum alkohol.
Para peneliti kemudian menganalisis data selama 15 tahun dari 24.922 pasien di Taiwan. Mereka menemukan tinggal selama dua tahun dalam gelombang panas dapat mempercepat jam biologis seseorangnya, hingga setara dengan 12 hari.
Adapun, meski sekilas angka itu terlihat kecil, para peneliti menekankan dampaknya bisa menumpuk seiring waktu. Sebelumnya gelombang panas diketahui dapat meningkatkan risiko kematian dini akibat serangan panas, iskemia dan masalah kesehatan jangka pendek lainnya.
Namun studi ini menjadi salah satu yang pertama mengukur dampak jangka panjang dari paparan panas ekstrem. Hasil penelitian menunjukkan pekerja lapangan dan masyarakat di pedesaan mengalami dampak kesehatan paling serius.
Hal ini kemungkinan besar karena mereka memiliki akses yang lebih terbatas terhadap pendingin udara. Para peneliti menggunakan hasil tes medis seperti kolesterol, tekanan darah, dan fungsi organ untuk menentukan usia biologis tiap subjek.
Namun, nyatanya penelitian ini menemukan sedikit sisi positif. Setelah mengetahui dampaknya, para subjek telah mengambil langkah-langkah untuk beradaptasi dengan cuaca panas ekstrem.
POPULAR
RELATED ARTICLES