Share

Home Stories

Stories 26 Agustus 2025

TikTok Rilis Fitur Kampus, Mirip Facebook Versi Awal

Survei Pew Research Center pada 2024 menemukan enam dari sepuluh remaja di AS mengaku rutin menggunakan TikTok dan fitur ini bisa menggaet lebih banyak pengguna

Mahasiswa pengguna tiktok sedang berkumpul di salah satu kampus di Amerika Latin/lifeattiktok.com

Context.id, JAKARTA –  TikTok meluncurkan fitur baru yang memungkinkan mahasiswa mengonfirmasi pendaftaran di kampus mereka sekaligus terhubung dengan teman sekelas. Fitur ini dinilai mirip dengan konsep awal Facebook pada 2004.

Peluncuran ini diumumkan TikTok pada Selasa waktu setempat (19/8/2025). Fitur ini dinamakan “Verifikasi Kampus” dan diluncurkan tepat sebelum tahun ajaran baru. 

Melalui fitur terbaru tersebut, mahasiswa dapat menambahkan nama kampus ke profil, menelusuri halaman universitas, memfilter berdasarkan tahun kelulusan, hingga melihat teman sekelas yang paling banyak diikuti.

Fitur ini memudahkan pengguna memastikan asal perguruan tinggi sekaligus menemukan mahasiswa lain yang berkuliah di kampus serupa dan memiliki minat yang sama.

Menurut survei Pew Research Center pada 2024, sekitar enam dari sepuluh remaja di AS mengaku menggunakan TikTok secara teratur dan diperkirakan fitur ini bisa menggaet lebih banyak pengguna TikTok. 

Peluncuran fitur ini dilakukan di 6.000 universitas di Amerika Serikat (AS) melalui kemitraan dengan UNiDAYS, platform verifikasi mahasiswa. Cara mengaktifkannya cukup mudah. Mahasiswa hanya perlu mengeklik menu “tambahkan universitas” di profil TikTok, lalu mengikuti langkah-langkah yang tersedia.

Langkah TikTok ini mengingatkan pada perjalanan awal Facebook. Pada 2004, Facebook diluncurkan sebagai media sosial khusus mahasiswa, dimulai dari Harvard, sebelum akhirnya merambah ke universitas lain.  Kala itu, Facebook menyediakan daftar minat, grup, hingga informasi kontak.

Dalam beberapa tahun, platform tersebut kemudian terbuka untuk publik luas dan berkembang pesat. Upaya TikTok meluncurkan fitur ini juga dinilai relevan, meskipun tentu tidak persis seperti Facebook versi lama, namun dapat menyediakan banyak manfaat yang sama.



Penulis : Jessica Gabriela Soehandoko

Editor   : Wahyu Arifin

Stories 26 Agustus 2025

TikTok Rilis Fitur Kampus, Mirip Facebook Versi Awal

Survei Pew Research Center pada 2024 menemukan enam dari sepuluh remaja di AS mengaku rutin menggunakan TikTok dan fitur ini bisa menggaet lebih banyak pengguna

Mahasiswa pengguna tiktok sedang berkumpul di salah satu kampus di Amerika Latin/lifeattiktok.com

Context.id, JAKARTA –  TikTok meluncurkan fitur baru yang memungkinkan mahasiswa mengonfirmasi pendaftaran di kampus mereka sekaligus terhubung dengan teman sekelas. Fitur ini dinilai mirip dengan konsep awal Facebook pada 2004.

Peluncuran ini diumumkan TikTok pada Selasa waktu setempat (19/8/2025). Fitur ini dinamakan “Verifikasi Kampus” dan diluncurkan tepat sebelum tahun ajaran baru. 

Melalui fitur terbaru tersebut, mahasiswa dapat menambahkan nama kampus ke profil, menelusuri halaman universitas, memfilter berdasarkan tahun kelulusan, hingga melihat teman sekelas yang paling banyak diikuti.

Fitur ini memudahkan pengguna memastikan asal perguruan tinggi sekaligus menemukan mahasiswa lain yang berkuliah di kampus serupa dan memiliki minat yang sama.

Menurut survei Pew Research Center pada 2024, sekitar enam dari sepuluh remaja di AS mengaku menggunakan TikTok secara teratur dan diperkirakan fitur ini bisa menggaet lebih banyak pengguna TikTok. 

Peluncuran fitur ini dilakukan di 6.000 universitas di Amerika Serikat (AS) melalui kemitraan dengan UNiDAYS, platform verifikasi mahasiswa. Cara mengaktifkannya cukup mudah. Mahasiswa hanya perlu mengeklik menu “tambahkan universitas” di profil TikTok, lalu mengikuti langkah-langkah yang tersedia.

Langkah TikTok ini mengingatkan pada perjalanan awal Facebook. Pada 2004, Facebook diluncurkan sebagai media sosial khusus mahasiswa, dimulai dari Harvard, sebelum akhirnya merambah ke universitas lain.  Kala itu, Facebook menyediakan daftar minat, grup, hingga informasi kontak.

Dalam beberapa tahun, platform tersebut kemudian terbuka untuk publik luas dan berkembang pesat. Upaya TikTok meluncurkan fitur ini juga dinilai relevan, meskipun tentu tidak persis seperti Facebook versi lama, namun dapat menyediakan banyak manfaat yang sama.



Penulis : Jessica Gabriela Soehandoko

Editor   : Wahyu Arifin


RELATED ARTICLES

Dilema Kebijakan Rokok: Penerimaan Negara Vs Kesehatan Indonesia

Menkeu Purbaya ingin menggairahkan kembali industri rokok dengan mengerem cukai, sementara menteri sebelumnya Sri Mulyani gencar menaikkan cukai d ...

Jessica Gabriela Soehandoko . 15 October 2025

Di Tengah Ketidakpastian Global, Emas Justru Terus Mengkilap

Meskipun secara historis dianggap sebagai aset lindung nilai paling aman, emas kerap ikut tertekan ketika terjadi aksi jual besar-besaran di pasar ...

Jessica Gabriela Soehandoko . 13 October 2025

China Terus Mencoba Menyaingi Teknologi Cip AS

China terus memperkuat industri cipnya untuk menghadapi tekanan dari Amerika Serikat yang memboikot pengiriman cip ke Negeri Tirai Bambu itu

Renita Sukma . 06 October 2025

Sushila Karki, Perdana Menteri Perempuan Pertama di Nepal

Setelah meredanya gelombang protes di Nepal, Sushila Karki ditunjuk sebagai Perdana Menteri Sementara dan disebut menandakan tumbuhnya kepercayaan ...

Renita Sukma . 16 September 2025