Share

Home Originals

Originals 03 Maret 2025

Mengapa Indonesia Masih Kurang Dikenal di Dunia?

Sebagai negara besar dengan populasi keempat terbesar dan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia ternyata masih kurang dikenal di dunia internasional

Context.id, JAKARTA - Meskipun Bali sudah dikenal luas, banyak orang asing yang belum tahu banyak soal Indonesia. Bahkan, ada yang menyebutnya "The World's Most Invisible Country."

Istilah ini pertama kali disampaikan oleh Elizabeth Pisani, seorang ahli epidemiologi asal AS.

Menurut Pisani, meskipun Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk besar dan ekonomi yang signifikan, dunia seolah tak terlalu memperhatikannya. 

Indonesia berada di peringkat keempat dengan populasi terbesar, dan merupakan negara dengan jumlah Muslim terbanyak di dunia. 

Namun, tantangan seperti birokrasi yang lamban, infrastruktur yang kurang memadai, dan sistem hukum yang dianggap buruk menjadi faktor yang menghambat negara ini untuk lebih dikenal.

Di sisi lain, meskipun Indonesia memiliki jumlah pengguna media sosial terbesar keempat di dunia, bahkan menduduki peringkat teratas untuk pengguna TikTok, kehadiran Indonesia di panggung global tetap terasa minim. 

Mempunyai populasi yang besar dan sumber daya alam yang melimpah, ekonomi Indonesia sebenarnya bisa lebih kuat, tetapi banyak perusahaan global seperti Apple dan Microsoft lebih memilih berinvestasi di negara-negara tetangga.

Selain itu, diaspora Indonesia di luar negeri pun terbilang kecil. Bandingkan dengan negara seperti Filipina yang memiliki diaspora lebih besar, yang secara aktif mengenalkan negara mereka di dunia internasional. 

Memiliki sekitar 3 juta diaspora di luar negeri, peran Indonesia dalam mengenalkan dirinya ke dunia masih terbatas.

Lantas, bagaimana Indonesia bisa lebih dikenal di dunia? Apa yang bisa dilakukan untuk mengubah persepsi ini?



Penulis : Naufal Jauhar Nazhif

Editor   : Wahyu Arifin

Originals 03 Maret 2025

Mengapa Indonesia Masih Kurang Dikenal di Dunia?

Sebagai negara besar dengan populasi keempat terbesar dan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia ternyata masih kurang dikenal di dunia internasional

Context.id, JAKARTA - Meskipun Bali sudah dikenal luas, banyak orang asing yang belum tahu banyak soal Indonesia. Bahkan, ada yang menyebutnya "The World's Most Invisible Country."

Istilah ini pertama kali disampaikan oleh Elizabeth Pisani, seorang ahli epidemiologi asal AS.

Menurut Pisani, meskipun Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk besar dan ekonomi yang signifikan, dunia seolah tak terlalu memperhatikannya. 

Indonesia berada di peringkat keempat dengan populasi terbesar, dan merupakan negara dengan jumlah Muslim terbanyak di dunia. 

Namun, tantangan seperti birokrasi yang lamban, infrastruktur yang kurang memadai, dan sistem hukum yang dianggap buruk menjadi faktor yang menghambat negara ini untuk lebih dikenal.

Di sisi lain, meskipun Indonesia memiliki jumlah pengguna media sosial terbesar keempat di dunia, bahkan menduduki peringkat teratas untuk pengguna TikTok, kehadiran Indonesia di panggung global tetap terasa minim. 

Mempunyai populasi yang besar dan sumber daya alam yang melimpah, ekonomi Indonesia sebenarnya bisa lebih kuat, tetapi banyak perusahaan global seperti Apple dan Microsoft lebih memilih berinvestasi di negara-negara tetangga.

Selain itu, diaspora Indonesia di luar negeri pun terbilang kecil. Bandingkan dengan negara seperti Filipina yang memiliki diaspora lebih besar, yang secara aktif mengenalkan negara mereka di dunia internasional. 

Memiliki sekitar 3 juta diaspora di luar negeri, peran Indonesia dalam mengenalkan dirinya ke dunia masih terbatas.

Lantas, bagaimana Indonesia bisa lebih dikenal di dunia? Apa yang bisa dilakukan untuk mengubah persepsi ini?



Penulis : Naufal Jauhar Nazhif

Editor   : Wahyu Arifin


RELATED ARTICLES

Indonesia Berburu Pendanaan Iklim di COP30

Sejak COP21, negara-negara maju berjanji mengucurkan US100 miliar per tahun untuk membantu negara berkembang beralih ke energi bersih tapi itu han ...

David Eka . 08 August 2025

Brand Uniqlo akan Terdampak Tarif Trump, Apa Alasannya?

Brand pakaian asal Jepang, Uniqlo, mengakui kebijakan Tarif Trump yang tinggi akan berdampak besar pada operasional bisnis mereka mulai akhir tahu ...

Naufal Jauhar Nazhif . 05 August 2025

Jepang Pecahkan Rekor Internet Dunia, 1,02 Petabit per Detik

Kecepatanya memungkinkan mengunduh seluruh koleksi film di Netflix, puluhan gim berukuran besar atau jutaan lagu dalam hitungan detik

Naufal Jauhar Nazhif . 25 July 2025

Film Superman 2025 Anti Israel, Apa Benar?

Film Superman 2025 mendapat kecaman dari kelompok pro-Israel karena dianggap mempolitisasi perang Israel-Hamas/Palestina.

Naufal Jauhar Nazhif . 23 July 2025