Share

Home Stories

Stories 22 Januari 2025

Kalender Luar Angkasa 2025: Momen-momen Penting yang Harus Ditandai

Ada banyak peristiwa terkait luar angkasa yang bisa disaksikan pada 2025

Ilustrasi luar angkasa/getimg.ai

Context.id, JAKARTA - Tahun Luar Angkasa dimulai dengan Dentuman. Ya, dentuman dari peluncuran perdana roket New Glenn dari Blue Origin, milik Jeff Bezos, membuka tahun luar angkasa ini. 

Berbagai misi menarik dari BepiColombo hingga meteor shower spektakuler, 2025 menjanjikan momen luar biasa bagi penggemar astronomi dan sains.

Berikut adalah sorotan misi luar angkasa dan fenomena kosmik tahun ini yang sudah dihimpun Mashable. Jangan lupa tandai kalender Anda!

Misi dan Peristiwa Luar Angkasa 2025

8 Januari: Terbang Lintas Terakhir BepiColombo ke Merkurius
BepiColombo, kolaborasi antara ESA dan JAXA, melakukan pendekatan terdekat ke Merkurius sebelum memasuki orbit pada 2026. Citra terbaru dari wahana ini akan dirilis sehari setelahnya.

15 Januari: Dua Pendaratan Bulan dalam Satu Roket
Firefly Aerospace dan ispace Jepang mencoba mendaratkan wahana mereka di bulan menggunakan roket SpaceX Falcon 9. 

Jika berhasil, Firefly akan mencetak rekor sebagai misi pertama NASA dalam program Layanan Muatan Bulan Komersial tahun ini.

16 Januari: Debut Roket New Glenn dan Uji Starship SpaceX
New Glenn dari Blue Origin akan melakukan uji orbit pertamanya. Di hari yang sama, SpaceX menguji Starship yang ditingkatkan dengan simulasi muatan 10 satelit tiruan.

Februari: Peluncuran SPHEREx dan Pengiriman Athena ke Bulan
NASA akan meluncurkan SPHEREx, observatorium astrofisika yang memetakan langit dalam 3D, serta misi IM-2 dari Intuitive Machines yang membawa wahana penjelajah bulan NASA.

27 Februari: Europa Clipper Mendapatkan Dorongan dari Mars
Dalam perjalanan panjang ke bulan Europa milik Jupiter, wahana ini akan terbang melintasi Mars untuk mendapatkan bantuan gravitasi.

Fenomena Meteor Tahun 2025

21-22 April: Puncak Hujan Meteor Lyrids
Lyrids, yang berasal dari komet Thatcher, akan memberikan pertunjukan menawan dari belahan bumi utara.

12-13 Agustus: Perseids yang Memukau
Dikenal sebagai salah satu hujan meteor terbaik, Perseids akan aktif meski bulan hampir penuh.

12-13 Desember: Geminids, Raja Hujan Meteor
Cahaya bulan minimal menjanjikan tampilan luar biasa dari Geminids, hujan meteor paling ditunggu.

Misi Lain yang Ditunggu

Maret: Kolaborasi NASA-India pada Satelit NISAR
Satelit ini akan mengukur perubahan di permukaan bumi, termasuk lapisan es, dengan resolusi tinggi.

Musim Semi: Peluncuran Axiom Space ke ISS
Axiom Space akan mengirim kru swasta untuk penelitian ilmiah di Stasiun Luar Angkasa Internasional.

April: Wahana Lucy Terbang Dekat Asteroid Donaldjohanson
Lucy akan menguji sistemnya saat mendekati asteroid selebar 4 kilometer ini.



Penulis : Context.id

Editor   : Wahyu Arifin

Stories 22 Januari 2025

Kalender Luar Angkasa 2025: Momen-momen Penting yang Harus Ditandai

Ada banyak peristiwa terkait luar angkasa yang bisa disaksikan pada 2025

Ilustrasi luar angkasa/getimg.ai

Context.id, JAKARTA - Tahun Luar Angkasa dimulai dengan Dentuman. Ya, dentuman dari peluncuran perdana roket New Glenn dari Blue Origin, milik Jeff Bezos, membuka tahun luar angkasa ini. 

Berbagai misi menarik dari BepiColombo hingga meteor shower spektakuler, 2025 menjanjikan momen luar biasa bagi penggemar astronomi dan sains.

Berikut adalah sorotan misi luar angkasa dan fenomena kosmik tahun ini yang sudah dihimpun Mashable. Jangan lupa tandai kalender Anda!

Misi dan Peristiwa Luar Angkasa 2025

8 Januari: Terbang Lintas Terakhir BepiColombo ke Merkurius
BepiColombo, kolaborasi antara ESA dan JAXA, melakukan pendekatan terdekat ke Merkurius sebelum memasuki orbit pada 2026. Citra terbaru dari wahana ini akan dirilis sehari setelahnya.

15 Januari: Dua Pendaratan Bulan dalam Satu Roket
Firefly Aerospace dan ispace Jepang mencoba mendaratkan wahana mereka di bulan menggunakan roket SpaceX Falcon 9. 

Jika berhasil, Firefly akan mencetak rekor sebagai misi pertama NASA dalam program Layanan Muatan Bulan Komersial tahun ini.

16 Januari: Debut Roket New Glenn dan Uji Starship SpaceX
New Glenn dari Blue Origin akan melakukan uji orbit pertamanya. Di hari yang sama, SpaceX menguji Starship yang ditingkatkan dengan simulasi muatan 10 satelit tiruan.

Februari: Peluncuran SPHEREx dan Pengiriman Athena ke Bulan
NASA akan meluncurkan SPHEREx, observatorium astrofisika yang memetakan langit dalam 3D, serta misi IM-2 dari Intuitive Machines yang membawa wahana penjelajah bulan NASA.

27 Februari: Europa Clipper Mendapatkan Dorongan dari Mars
Dalam perjalanan panjang ke bulan Europa milik Jupiter, wahana ini akan terbang melintasi Mars untuk mendapatkan bantuan gravitasi.

Fenomena Meteor Tahun 2025

21-22 April: Puncak Hujan Meteor Lyrids
Lyrids, yang berasal dari komet Thatcher, akan memberikan pertunjukan menawan dari belahan bumi utara.

12-13 Agustus: Perseids yang Memukau
Dikenal sebagai salah satu hujan meteor terbaik, Perseids akan aktif meski bulan hampir penuh.

12-13 Desember: Geminids, Raja Hujan Meteor
Cahaya bulan minimal menjanjikan tampilan luar biasa dari Geminids, hujan meteor paling ditunggu.

Misi Lain yang Ditunggu

Maret: Kolaborasi NASA-India pada Satelit NISAR
Satelit ini akan mengukur perubahan di permukaan bumi, termasuk lapisan es, dengan resolusi tinggi.

Musim Semi: Peluncuran Axiom Space ke ISS
Axiom Space akan mengirim kru swasta untuk penelitian ilmiah di Stasiun Luar Angkasa Internasional.

April: Wahana Lucy Terbang Dekat Asteroid Donaldjohanson
Lucy akan menguji sistemnya saat mendekati asteroid selebar 4 kilometer ini.



Penulis : Context.id

Editor   : Wahyu Arifin


RELATED ARTICLES

Hitungan Prabowo Soal Uang Kasus CPO Rp13,2 Triliun, Bisa Buat Apa Saja?

Presiden Prabowo Subianto melakukan perhitungan terkait uang kasus korupsi CPO Rp13,2 triliun yang ia sebut bisa digunakan untuk membangun desa ne ...

Renita Sukma . 20 October 2025

Polemik IKN Sebagai Ibu Kota Politik, Ini Kata Kemendagri dan Pengamat

Terminologi ibu kota politik yang melekat kepada IKN dianggap rancu karena bertentangan dengan UU IKN. r n r n

Renita Sukma . 18 October 2025

Dilema Kebijakan Rokok: Penerimaan Negara Vs Kesehatan Indonesia

Menkeu Purbaya ingin menggairahkan kembali industri rokok dengan mengerem cukai, sementara menteri sebelumnya Sri Mulyani gencar menaikkan cukai d ...

Jessica Gabriela Soehandoko . 15 October 2025

Di Tengah Ketidakpastian Global, Emas Justru Terus Mengkilap

Meskipun secara historis dianggap sebagai aset lindung nilai paling aman, emas kerap ikut tertekan ketika terjadi aksi jual besar-besaran di pasar ...

Jessica Gabriela Soehandoko . 13 October 2025