Share

Home Stories

Stories 17 Juni 2022

Ini Alasan di Balik Pensiunnya Google Talk

Pada hari Kamis (16/6/2022) layanan aplikasi Google Talk resmi diberhentikan.

Sebuah logo Google di luar Google Store Chelsea yang terletak di New York, Amerika Serikat. - Bloomberg -

Context, JAKARTA - Layanan aplikasi Google Talk resmi diberhentikan, Kamis (16/6/2022) . Hal ini menandakan berakhirnya kejayaan Google Talk yang telah ada selama 17 tahun. 

Sebelumnya, salah satu aplikasi yang sempat jadi andalan Google ini diperkenalkan pada tahun 2005 agar para pengguna gmail bisa mengobrol. Tadinya, Google Talk juga merupakan aplikasi yang dibuat untuk menyaingi MSN dan Skype. 

Fitur-fitur yang disediakan oleh Google talk ini kurang lebih sama dengan fitur yang tersedia pada aplikasi pengirim pesan lainnya. Beberapa fitur yang dimaksud seperti pengirim pesan, panggilan suara, panggilan video, dan lain-lain. 

Tapi semakin ke sini, layanan yang disediakan oleh Google Talk menjadi kurang efektif. Para penggunanya sudah beralih ke aplikasi lain. Apalagi, sekarang banyak muncul aplikasi yang membuat penggunanya bisa mengobrol beramai-ramai, seperti Zoom, Google Meet, bahkan WhatsApp. 

Setelah resmi ditutup, para pengguna yang ingin mengakses ke halaman Google Talk akan diperlihatkan tulisan sign-in error. Tulisan tersebut menandakan kalau Google Talk memang sudah tidak tersedia. Bagi para pengguna yang masih menggunakan layanan dari Google Talk, Google menyarankan untuk beralih ke layanan yang disediakan oleh aplikasi buatan Google lainnya, yaitu Google Chat.

"Pengguna yang mencoba masuk ke GChat (Google Talk) setelah tanggal 16 akan melihat 'sign-in-error'. Jika Anda masih ingin menggunakan Pidgin melalui layanan Google, Pidgin menyarankan untuk menggunakan plugin Google Chat," kata Google.

Sebenarnya, performa layanan dari Google Talk ini sudah menurun sejak tahun 2012. Pada tahun tersebut, para pengguna Google Talk mulai dialihkan ke Hangout yang akhirnya juga ditutup beberapa waktu lalu. 

Setelah dialihkan ke Hangout pada tahun 2017, Google Talk sudah tidak lagi tersedia di PC maupun Android. Namun, Google Talk masih ada, aplikasi ini dipertahankan guna mendukung aplikasi pihak ketiga, yaitu Pidgin dan Gajim. Hingga akhirnya, Google Talk resmi dipensiunkan pada tahun ini.


GOOGLE MASIH PUNYA BANYAK APLIKASI UNGGULAN

Sebagai perusahaan multinasional yang menyediakan produk teknologi internet, Google telah membuat banyak sekali aplikasi yang memudahkan para penggunanya untuk menjalani hidup. Selain Google Talk yang ditutup karena kalah saing, Google masih punya banyak aplikasi unggulan lainnya. 

Contohnya seperti Google Maps. Aplikasi ini bisa dibilang jadi salah satu yang terbaik yang diciptakan oleh Google. Aplikasi ini juga menjadi unggulan dari aplikasi peta lainnya. Selain menyediakan fitur peta, Google Maps juga punya fitur-fitur keren lainnya, seperti Peta 3D, Street View, Indoor Maps, pencarian objek di sekitar, dan lain sebagainya.

Selain itu, ada Google Chrome, yang juga menjadi aplikasi pencarian internet terbaik untuk mobile. Google Chrome berhasil menyalip popularitas aplikasi pencarian internet lainnya seperti Mozilla Firefox, Opera, dan bahkan Safari milik Apple. 

Lalu, ada juga Google Translate. Meskipun beberapa orang menganggap hasil terjemahan dari aplikasi ini sering ngaco atau kurang tepat, tapi Google translate sudah sangat membantu banyak pengguna untuk mengerti bahasa asing. Terlepas dari hasil terjemahannya yang tidak selalu tepat, Google Translate hingga kini masih menjadi aplikasi unggulan Google yang disukai banyak orang.



Penulis : Naufal Jauhar Nazhif

Editor   : Putri Dewi

Stories 17 Juni 2022

Ini Alasan di Balik Pensiunnya Google Talk

Pada hari Kamis (16/6/2022) layanan aplikasi Google Talk resmi diberhentikan.

Sebuah logo Google di luar Google Store Chelsea yang terletak di New York, Amerika Serikat. - Bloomberg -

Context, JAKARTA - Layanan aplikasi Google Talk resmi diberhentikan, Kamis (16/6/2022) . Hal ini menandakan berakhirnya kejayaan Google Talk yang telah ada selama 17 tahun. 

Sebelumnya, salah satu aplikasi yang sempat jadi andalan Google ini diperkenalkan pada tahun 2005 agar para pengguna gmail bisa mengobrol. Tadinya, Google Talk juga merupakan aplikasi yang dibuat untuk menyaingi MSN dan Skype. 

Fitur-fitur yang disediakan oleh Google talk ini kurang lebih sama dengan fitur yang tersedia pada aplikasi pengirim pesan lainnya. Beberapa fitur yang dimaksud seperti pengirim pesan, panggilan suara, panggilan video, dan lain-lain. 

Tapi semakin ke sini, layanan yang disediakan oleh Google Talk menjadi kurang efektif. Para penggunanya sudah beralih ke aplikasi lain. Apalagi, sekarang banyak muncul aplikasi yang membuat penggunanya bisa mengobrol beramai-ramai, seperti Zoom, Google Meet, bahkan WhatsApp. 

Setelah resmi ditutup, para pengguna yang ingin mengakses ke halaman Google Talk akan diperlihatkan tulisan sign-in error. Tulisan tersebut menandakan kalau Google Talk memang sudah tidak tersedia. Bagi para pengguna yang masih menggunakan layanan dari Google Talk, Google menyarankan untuk beralih ke layanan yang disediakan oleh aplikasi buatan Google lainnya, yaitu Google Chat.

"Pengguna yang mencoba masuk ke GChat (Google Talk) setelah tanggal 16 akan melihat 'sign-in-error'. Jika Anda masih ingin menggunakan Pidgin melalui layanan Google, Pidgin menyarankan untuk menggunakan plugin Google Chat," kata Google.

Sebenarnya, performa layanan dari Google Talk ini sudah menurun sejak tahun 2012. Pada tahun tersebut, para pengguna Google Talk mulai dialihkan ke Hangout yang akhirnya juga ditutup beberapa waktu lalu. 

Setelah dialihkan ke Hangout pada tahun 2017, Google Talk sudah tidak lagi tersedia di PC maupun Android. Namun, Google Talk masih ada, aplikasi ini dipertahankan guna mendukung aplikasi pihak ketiga, yaitu Pidgin dan Gajim. Hingga akhirnya, Google Talk resmi dipensiunkan pada tahun ini.


GOOGLE MASIH PUNYA BANYAK APLIKASI UNGGULAN

Sebagai perusahaan multinasional yang menyediakan produk teknologi internet, Google telah membuat banyak sekali aplikasi yang memudahkan para penggunanya untuk menjalani hidup. Selain Google Talk yang ditutup karena kalah saing, Google masih punya banyak aplikasi unggulan lainnya. 

Contohnya seperti Google Maps. Aplikasi ini bisa dibilang jadi salah satu yang terbaik yang diciptakan oleh Google. Aplikasi ini juga menjadi unggulan dari aplikasi peta lainnya. Selain menyediakan fitur peta, Google Maps juga punya fitur-fitur keren lainnya, seperti Peta 3D, Street View, Indoor Maps, pencarian objek di sekitar, dan lain sebagainya.

Selain itu, ada Google Chrome, yang juga menjadi aplikasi pencarian internet terbaik untuk mobile. Google Chrome berhasil menyalip popularitas aplikasi pencarian internet lainnya seperti Mozilla Firefox, Opera, dan bahkan Safari milik Apple. 

Lalu, ada juga Google Translate. Meskipun beberapa orang menganggap hasil terjemahan dari aplikasi ini sering ngaco atau kurang tepat, tapi Google translate sudah sangat membantu banyak pengguna untuk mengerti bahasa asing. Terlepas dari hasil terjemahannya yang tidak selalu tepat, Google Translate hingga kini masih menjadi aplikasi unggulan Google yang disukai banyak orang.



Penulis : Naufal Jauhar Nazhif

Editor   : Putri Dewi


RELATED ARTICLES

Paus dari Chicago, Leo XIV dan Langkah Baru Gereja Katolik

Dikenal cukup moderat tapi tetap memegang teguh doktrin gereja

Context.id . 09 May 2025

Diplomasi Olahraga RI-Inggris: Sumbangsih BritCham untuk Anak Indonesia

Program GKSC diharapkan dapat menjadi langkah awal perubahan positif anak-anak dalam hidup mereka.

Helen Angelia . 08 May 2025

Bobby Kertanegara Dapat Hadiah Spesial dari Pendiri Microsoft

Dari boneka paus untuk kucing presiden, hingga keris untuk sang filantropis. Momen yang memperlihatkan diplomasi tak selalu kaku.

Noviarizal Fernandez . 07 May 2025

Siap-siap, Sampah Antariksa Era Soviet Pulang Kampung ke Bumi

Diluncurkan Uni Soviet pada 1972, sayangnya wahana ini gagal menuju Venus karena roket pengangkutnya gagal total

Noviarizal Fernandez . 06 May 2025