Sudah 150 Tahun Dibentuk, Secret Service Gagal Lindungi Trump?
Awalnya dibentuk untuk memberantasan peredaran uang palsu lalu berkembang menjadi melindungi pemimpin negara
Context.id, JAKARTA - Pasukan pengamanan presiden Amerika Serikat, Secret Service telah berdiri selama lebih dari 150 tahun.
Baru-baru ini. Seusai percobaan pembunuhan terhadap Donald Trump, Secret Service dinilai lalai mengamankan mantan presiden yang berniat untuk mengikuti pemilihan umum tahun ini.
Jika ditilik dari sejarahnya, Secret Service merupakan salah satu lembaga penegak hukum federal tertua di Amerika.
Dinas ini awalnya dibentuk pada 1865 untuk memberantas pemalsuan yang merajalela guna menstabilkan sistem keuangan Amerika.
Saat itu, di akhir perang saudara antara pihak utara dan selatan, hampir sepertiga dari seluruh mata uang yang beredar adalah palsu.
Akibatnya stabilitas keuangan negara terancam. Untuk mengatasi masalah inilah, Secret Service didirikan pada 1865 sebagai biro di Departemen Keuangan untuk menekan pemalsuan yang meluas.
Dilansir dari laman resmi Secret Service, Jumat (19/7/2024), setelah pembunuhan Presiden McKinley pada 1901, Secret Service kemudian ditugaskan untuk melindungi Presiden Amerika Serikat secara penuh.
Seiring berjalannya waktu, misi perlindungan ini telah diperluas melalui perubahan undang-undang, dan aturan-aturan di bawahnya.
Pada masa itu, Secret Service memiliki beberapa divisi seperti divisi khusus untuk melindungi kompleks Gedung Putih, dan Observatorium Angkatan Laut.
Sejak 1970, divisi berseragam juga bertanggung jawab untuk melindungi kedutaan dan konsulat asing di dan sekitar wilayah Washington, D.C.
Perluasan terbaru misi perlindungan Secret Serrvice terjadi pada 20 Mei 1998 dengan dikeluarkannya Petunjuk Keputusan Presiden 62 yang menetapkan dinas itu sebagai badan federal utama untuk mengoordinasikan pengembangan dan implementasi rencana keamanan untuk peristiwa keamanan khusus nasional (NSSE).
Sejak saat itu, NSSE mencakup konvensi partai politik besar, pelantikan presiden, pertemuan puncak para pemimpin dunia, pertemuan organisasi internasional seperti majelis umum PBB, acara olahraga besar nasional dan internasional, pidato kenegaraan, pemakaman kenegaraan, dan peristiwa penting nasional lainnya.
Namun harus diakui, beberapa kali Secret Service gagal melindung presiden AS. Itu terbukti dengan lebih dari 2 kali tragedi pembunuhan yang menimpa beberapa presiden negeri Paman Sam itu, salah satunya John F Kennedy.
RELATED ARTICLES
Sudah 150 Tahun Dibentuk, Secret Service Gagal Lindungi Trump?
Awalnya dibentuk untuk memberantasan peredaran uang palsu lalu berkembang menjadi melindungi pemimpin negara
Context.id, JAKARTA - Pasukan pengamanan presiden Amerika Serikat, Secret Service telah berdiri selama lebih dari 150 tahun.
Baru-baru ini. Seusai percobaan pembunuhan terhadap Donald Trump, Secret Service dinilai lalai mengamankan mantan presiden yang berniat untuk mengikuti pemilihan umum tahun ini.
Jika ditilik dari sejarahnya, Secret Service merupakan salah satu lembaga penegak hukum federal tertua di Amerika.
Dinas ini awalnya dibentuk pada 1865 untuk memberantas pemalsuan yang merajalela guna menstabilkan sistem keuangan Amerika.
Saat itu, di akhir perang saudara antara pihak utara dan selatan, hampir sepertiga dari seluruh mata uang yang beredar adalah palsu.
Akibatnya stabilitas keuangan negara terancam. Untuk mengatasi masalah inilah, Secret Service didirikan pada 1865 sebagai biro di Departemen Keuangan untuk menekan pemalsuan yang meluas.
Dilansir dari laman resmi Secret Service, Jumat (19/7/2024), setelah pembunuhan Presiden McKinley pada 1901, Secret Service kemudian ditugaskan untuk melindungi Presiden Amerika Serikat secara penuh.
Seiring berjalannya waktu, misi perlindungan ini telah diperluas melalui perubahan undang-undang, dan aturan-aturan di bawahnya.
Pada masa itu, Secret Service memiliki beberapa divisi seperti divisi khusus untuk melindungi kompleks Gedung Putih, dan Observatorium Angkatan Laut.
Sejak 1970, divisi berseragam juga bertanggung jawab untuk melindungi kedutaan dan konsulat asing di dan sekitar wilayah Washington, D.C.
Perluasan terbaru misi perlindungan Secret Serrvice terjadi pada 20 Mei 1998 dengan dikeluarkannya Petunjuk Keputusan Presiden 62 yang menetapkan dinas itu sebagai badan federal utama untuk mengoordinasikan pengembangan dan implementasi rencana keamanan untuk peristiwa keamanan khusus nasional (NSSE).
Sejak saat itu, NSSE mencakup konvensi partai politik besar, pelantikan presiden, pertemuan puncak para pemimpin dunia, pertemuan organisasi internasional seperti majelis umum PBB, acara olahraga besar nasional dan internasional, pidato kenegaraan, pemakaman kenegaraan, dan peristiwa penting nasional lainnya.
Namun harus diakui, beberapa kali Secret Service gagal melindung presiden AS. Itu terbukti dengan lebih dari 2 kali tragedi pembunuhan yang menimpa beberapa presiden negeri Paman Sam itu, salah satunya John F Kennedy.
POPULAR
RELATED ARTICLES