Share

Stories 25 Mei 2022

Jokowi Larang Beli Barang Impor Pakai Uang Negara

Presiden Joko Widodo meminta agar uang rakyat tidak digunakan untuk membeli barang impor. Instruksi ini ditujukan kepada seluruh jajaran pemerintahan.

Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa (5/4/2022).

Context.id, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar uang rakyat tidak digunakan untuk membeli barang impor. Instruksi ini ditujukan kepada seluruh jajaran pemerintahan.

“Karena ini uang rakyat APBN dan APBD yang jangan dong dibelikan barang-barang import, keliru sekali kita kalau melakukan itu. Sehingga muncul bangga buatan Indonesia.” ujar Jokowi dalam YouTube Sekretariat Presiden dalam rangka evaluasi aksi afirmasi Bangga Buatan Indonesia

Pada kesempatan tersebut, Jokowi menyebutkan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah mencapai Rp2.714 triliun dan Rp1.197 triliun. Jumlah yang besar inipun belum termasuk anggaran yang dibelanjakan BUMN.

Maka dari itu, Jokowi mengingatkan mulai dari pejabat eselon 1, eselon 2, serta Sekretaris Daerah (Sekda) untuk memperhatikan hal tersebut. Kepala Daerah juga diminta untuk memastikan produk unggulan lokal masuk ke dalam e-katalog lokal.

“Yang punya e-katalog lokal baru 46 Pemda dari 514 kabupaten/kota dan 34 provinsi. Padahal untuk membangun e-katalog lokal ini syaratnya sudah nggak kayak dulu. Dulu memang rumit, sekarang sangat simple, saya minta ini segera dilakukan,” ujar Jokowi.

Diketahui, ajakan untuk menggunakan barang dalam negeri sudah cukup sering dilakukan Jokowi demi menggenjot pertumbuhan ekonomi. Mulai dari dibuatnya Gerangan Bangga Buatan Indonesia, ajakan pada Kementerian Perdagangan untuk mendukung program bangga produk buatan Indonesia dan menggaungkan benci produk luar negeri, hingga meminta pusat perbelanjaan untuk memberikan lokasi strategis bagi merk dalam negeri.



Penulis : Crysania Suhartanto

Editor   : Putri Dewi

Stories 25 Mei 2022

Jokowi Larang Beli Barang Impor Pakai Uang Negara

Presiden Joko Widodo meminta agar uang rakyat tidak digunakan untuk membeli barang impor. Instruksi ini ditujukan kepada seluruh jajaran pemerintahan.

Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa (5/4/2022).

Context.id, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar uang rakyat tidak digunakan untuk membeli barang impor. Instruksi ini ditujukan kepada seluruh jajaran pemerintahan.

“Karena ini uang rakyat APBN dan APBD yang jangan dong dibelikan barang-barang import, keliru sekali kita kalau melakukan itu. Sehingga muncul bangga buatan Indonesia.” ujar Jokowi dalam YouTube Sekretariat Presiden dalam rangka evaluasi aksi afirmasi Bangga Buatan Indonesia

Pada kesempatan tersebut, Jokowi menyebutkan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah mencapai Rp2.714 triliun dan Rp1.197 triliun. Jumlah yang besar inipun belum termasuk anggaran yang dibelanjakan BUMN.

Maka dari itu, Jokowi mengingatkan mulai dari pejabat eselon 1, eselon 2, serta Sekretaris Daerah (Sekda) untuk memperhatikan hal tersebut. Kepala Daerah juga diminta untuk memastikan produk unggulan lokal masuk ke dalam e-katalog lokal.

“Yang punya e-katalog lokal baru 46 Pemda dari 514 kabupaten/kota dan 34 provinsi. Padahal untuk membangun e-katalog lokal ini syaratnya sudah nggak kayak dulu. Dulu memang rumit, sekarang sangat simple, saya minta ini segera dilakukan,” ujar Jokowi.

Diketahui, ajakan untuk menggunakan barang dalam negeri sudah cukup sering dilakukan Jokowi demi menggenjot pertumbuhan ekonomi. Mulai dari dibuatnya Gerangan Bangga Buatan Indonesia, ajakan pada Kementerian Perdagangan untuk mendukung program bangga produk buatan Indonesia dan menggaungkan benci produk luar negeri, hingga meminta pusat perbelanjaan untuk memberikan lokasi strategis bagi merk dalam negeri.



Penulis : Crysania Suhartanto

Editor   : Putri Dewi


RELATED ARTICLES

Mengenang 20 Tahun Tsunami Aceh

Sudah dua dekade berlalu, namun tsunami masih menjadi ancaman nyata bagi masyarakat pesisir. Perlu ada kesiapan menghadapinya

Context.id . 26 December 2024

Provokasi Elon Musk Agar Tidak Ada yang Menyumbang ke Wikipedia

Elon Musk melakukan provokasi melalui X agar tidak ada yang menyumbang donasi ke Wikipedia karena menyebarkan ide-ide keberagaman dan kesetaraan

Context.id . 26 December 2024

Malaysia Berlakukan Lisensi Medsos, Telegram dan Tencent Ikut Ajukan

Lisensi berlaku 1 Januari 2025 untuk meningkatkan keamanan daring, perlindungan pengguna layanan pesan internet dan layanan media sosial

Context.id . 26 December 2024

Ulat Pemakan Polimer, Solusi Mengurangi Sampah Plastik?

Larva-larva ini mampu memakan bahan utama styrofoam dan bisa berpotensi membantu mengurangi polusi lebih cepat dan lebih efisien

Context.id . 26 December 2024