Share

Home Stories

Stories 15 Februari 2024

PDIP Berpotensi Hattrick di Pileg

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan berpeluang mencetak rekor kemenangan tiga kali berturut-turut dalam pemilihan umum sejak 2014.

Ilustrasi Megawati - Puspa Larasati

Context.id, JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berpeluang mencetak rekor kemenangan tiga kali berturut-turut dalam pemilihan umum.

Hasil quick count Pemilu 2024 yang dirilis Indikator Politik Indonesia, PDIP masih menjadi jawara dalam perolehan suara.

Berdasarkan data hasil quick count Pemilu 2024 yang ditayangkan Indikator Politik Indonesia, Kamis (15/2/2024) pagi, partai berlambang banteng ketaton itu meraih suara sebanyak 16,68%.

Setelah PDIP, Partai Golkar menyusul di posisi kedua dengan perolehan suara sementara 14,75%. Adapun di posisi ketiga ditempati oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yaitu 13,65%.

Tingkat partisipasi publik dalam Pilpres 2024 menurut hasil quick count Pemilu 2024 menurut Indikator Politik Indonesia mencapai 78,10%.

Sampel suara sah dari hasil quick count Pemilu 2024 menurut Indikator Politik Indonesia mencapai 444.001 suara. 

Meski masih terdepan, peroleh suara PDIP lebih rendah dibandingkan dua pemilu sebelumnya.

Pada 2014, PDIP meraih suara sebanyak 23,6 juta suara atau 18,95% dan lima tahun berikutnya PDIP meraih  27,053 juta suara atau sebesar 19,33%.

Namun, saat ini angka yang ditunjukkan Indikator Politik masih merupkan sampel alias bukaan hasil resmi dari KPU.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memang sudah menyampaikan lima hal penting bagi kadernya dalam rangka mencetak hattrick di pemilihan legislatif.

Pertama yaitu untuk mengingat selalu sejarah (Jas Merah). Dia meminta simpatisan partai untuk belajar dari masa lalu untuk masa depan.

Kedua, Mega ingin rakyat tidak berdiam diri di zona nyaman, sebab hal tersebut dapat menghambat arah perjuangan bangsa Indoensia.

Ketiga yaitu untuk terus mengobarkan semangat juang agar PDIP dapat menghadapi berbagai ujian dan jalan berliku yang akan selalu ada.

"Pesan keempat, perjuangkan perubahan nasib rakyat dan pesan Kelima, bangun kejayaan bangsa melalui penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, melalui riset dan inovasi agar menjadi bangsa yang berdiri di atas kaki sendiri," papar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto



Penulis : Noviarizal Fernandez

Editor   : Wahyu Arifin

Stories 15 Februari 2024

PDIP Berpotensi Hattrick di Pileg

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan berpeluang mencetak rekor kemenangan tiga kali berturut-turut dalam pemilihan umum sejak 2014.

Ilustrasi Megawati - Puspa Larasati

Context.id, JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berpeluang mencetak rekor kemenangan tiga kali berturut-turut dalam pemilihan umum.

Hasil quick count Pemilu 2024 yang dirilis Indikator Politik Indonesia, PDIP masih menjadi jawara dalam perolehan suara.

Berdasarkan data hasil quick count Pemilu 2024 yang ditayangkan Indikator Politik Indonesia, Kamis (15/2/2024) pagi, partai berlambang banteng ketaton itu meraih suara sebanyak 16,68%.

Setelah PDIP, Partai Golkar menyusul di posisi kedua dengan perolehan suara sementara 14,75%. Adapun di posisi ketiga ditempati oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yaitu 13,65%.

Tingkat partisipasi publik dalam Pilpres 2024 menurut hasil quick count Pemilu 2024 menurut Indikator Politik Indonesia mencapai 78,10%.

Sampel suara sah dari hasil quick count Pemilu 2024 menurut Indikator Politik Indonesia mencapai 444.001 suara. 

Meski masih terdepan, peroleh suara PDIP lebih rendah dibandingkan dua pemilu sebelumnya.

Pada 2014, PDIP meraih suara sebanyak 23,6 juta suara atau 18,95% dan lima tahun berikutnya PDIP meraih  27,053 juta suara atau sebesar 19,33%.

Namun, saat ini angka yang ditunjukkan Indikator Politik masih merupkan sampel alias bukaan hasil resmi dari KPU.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memang sudah menyampaikan lima hal penting bagi kadernya dalam rangka mencetak hattrick di pemilihan legislatif.

Pertama yaitu untuk mengingat selalu sejarah (Jas Merah). Dia meminta simpatisan partai untuk belajar dari masa lalu untuk masa depan.

Kedua, Mega ingin rakyat tidak berdiam diri di zona nyaman, sebab hal tersebut dapat menghambat arah perjuangan bangsa Indoensia.

Ketiga yaitu untuk terus mengobarkan semangat juang agar PDIP dapat menghadapi berbagai ujian dan jalan berliku yang akan selalu ada.

"Pesan keempat, perjuangkan perubahan nasib rakyat dan pesan Kelima, bangun kejayaan bangsa melalui penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, melalui riset dan inovasi agar menjadi bangsa yang berdiri di atas kaki sendiri," papar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto



Penulis : Noviarizal Fernandez

Editor   : Wahyu Arifin


RELATED ARTICLES

Hitungan Prabowo Soal Uang Kasus CPO Rp13,2 Triliun, Bisa Buat Apa Saja?

Presiden Prabowo Subianto melakukan perhitungan terkait uang kasus korupsi CPO Rp13,2 triliun yang ia sebut bisa digunakan untuk membangun desa ne ...

Renita Sukma . 20 October 2025

Polemik IKN Sebagai Ibu Kota Politik, Ini Kata Kemendagri dan Pengamat

Terminologi ibu kota politik yang melekat kepada IKN dianggap rancu karena bertentangan dengan UU IKN. r n r n

Renita Sukma . 18 October 2025

Dilema Kebijakan Rokok: Penerimaan Negara Vs Kesehatan Indonesia

Menkeu Purbaya ingin menggairahkan kembali industri rokok dengan mengerem cukai, sementara menteri sebelumnya Sri Mulyani gencar menaikkan cukai d ...

Jessica Gabriela Soehandoko . 15 October 2025

Di Tengah Ketidakpastian Global, Emas Justru Terus Mengkilap

Meskipun secara historis dianggap sebagai aset lindung nilai paling aman, emas kerap ikut tertekan ketika terjadi aksi jual besar-besaran di pasar ...

Jessica Gabriela Soehandoko . 13 October 2025