Share

Home Originals

Originals 18 Mei 2022

Apa yang Salah dengan Jual Beli di Pasar Gelap?

Pada dasarnya, black market adalah aktivitas ekonomi yang dilakukan secara ilegal. Loh, kenapa disebut ilegal? apa yang salah dengan black market ya?

Black market adalah adalah aktivitas ekonomi yang dilakukan dengan menghindari pajak, seperti pajak impor, barang mewah, dan PPN yang sangat mahal. Namun, karena tidak perlu membayar pajak, black market juga menjadi ajang pihak tak bertanggung jawab untuk menjual barang ilegal, seperti senjata, organ tubuh, binatang lanka, dan narkoba.

Transaksi gelap tersebut kemudian dilakukan dengan cara menyelundupkan barang di kapal, ataupun tidak mengakui barang tersebut sebagai barang "baru" di bandara. Pasalnya, jika membawa barang bekas atau pribadi, barang itu tidak akan terhitung pajak.

Menurut salah satu bank ternama Amerika, St. Louis Fed, maraknya perdagangan black market sudah menyebabkan kerugian hingga 36% dari GDP negara berkembang dan 13% dari GDP negara maju. Hal inipun mengurangi penerimaan pajak pemerintah dan justru menyebabkan kenaikan pajak.

Alhasil, pajak yang tinggi juga akan menyebabkan lebih banyaknya black market di dunia. Permasalahan inipun menjadi sebuah lingkaran setan yang tidak kunjung ditemukan jalan keluarnya.

Pemerintah sebenarnya telah mengupayakan berbagai cara untuk mengatasi hal ini, mulai dari penertiban pelabuhan, hingga membuat tim khusus untuk memberantas hal ini. Namun sayangnya, tindakan tersebut belum berhasil menghilangkan black market, terutama karena masih banyaknya permintaan konsumen.

Kalo menurut kamu, bagaimana cara menghentikan penjualan di blackmarket?


Originals 18 Mei 2022

Apa yang Salah dengan Jual Beli di Pasar Gelap?

Pada dasarnya, black market adalah aktivitas ekonomi yang dilakukan secara ilegal. Loh, kenapa disebut ilegal? apa yang salah dengan black market ya?

Black market adalah adalah aktivitas ekonomi yang dilakukan dengan menghindari pajak, seperti pajak impor, barang mewah, dan PPN yang sangat mahal. Namun, karena tidak perlu membayar pajak, black market juga menjadi ajang pihak tak bertanggung jawab untuk menjual barang ilegal, seperti senjata, organ tubuh, binatang lanka, dan narkoba.

Transaksi gelap tersebut kemudian dilakukan dengan cara menyelundupkan barang di kapal, ataupun tidak mengakui barang tersebut sebagai barang "baru" di bandara. Pasalnya, jika membawa barang bekas atau pribadi, barang itu tidak akan terhitung pajak.

Menurut salah satu bank ternama Amerika, St. Louis Fed, maraknya perdagangan black market sudah menyebabkan kerugian hingga 36% dari GDP negara berkembang dan 13% dari GDP negara maju. Hal inipun mengurangi penerimaan pajak pemerintah dan justru menyebabkan kenaikan pajak.

Alhasil, pajak yang tinggi juga akan menyebabkan lebih banyaknya black market di dunia. Permasalahan inipun menjadi sebuah lingkaran setan yang tidak kunjung ditemukan jalan keluarnya.

Pemerintah sebenarnya telah mengupayakan berbagai cara untuk mengatasi hal ini, mulai dari penertiban pelabuhan, hingga membuat tim khusus untuk memberantas hal ini. Namun sayangnya, tindakan tersebut belum berhasil menghilangkan black market, terutama karena masih banyaknya permintaan konsumen.

Kalo menurut kamu, bagaimana cara menghentikan penjualan di blackmarket?



RELATED ARTICLES

Marsinah: Buruh yang Dibungkam, Kini Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

Di antara deretan pahlawan nasional Indonesia, tak satu pun berasal dari barisan buruh. Hingga nama Marsinah kembali menggema

Renita Sukma . 09 May 2025

Premanisme Ormas di Kawasan Industri, Ganggu Investasi?

Banyak investor yang merasa terganggu gara-gara sikap ormas yang kerap memalak dan mengganggu kawasan industri

Naufal Jauhar Nazhif . 06 May 2025

Dari Panggung ke Kursi Komisaris: Patronase Politik Gaya Indonesia

Para pengkritik menilainya sebagai bentuk patronase politik atau yang dikenal dalam istilah lokal sebagai politik bagi-bagi kue

Naufal Jauhar Nazhif . 05 May 2025

The Two Popes, Progresif dan Tradisionalis

Antara warisan progresif Fransiskus dan bayang-bayang Benediktus

Naufal Jauhar Nazhif . 04 May 2025