Hore, Pemerintah Buka Lowongan CPNS 2024
Pada tahun ini, pemerintah menetapkan kuota formasi CPNS sebanyak 2,3 juta dengan alokasi terbanyak bagi lulusan baru.
Context.id, JAKARTA - Kabar baik kaum muda yang baru saja menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi. Pasalnya, pemerintah membuka lowongan kerja besar-besaran tahun ini.
Ya, pemerintah telah resmi menetapkan rekrutmen aparatur sipil negara (ASN) 2024 atau yang sebelumnya dikenal dengan PNS. Pada tahun ini, pemeirntah menetapkan kuota formasi CPNS sebanyak 2,3 juta.
Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas setelah berkoordinasi dengan Menteri Keuangan, Kementerian PANRB menetapkan semua detail teknis rekrutmen ASN 2024.
Pria yang pernah menjajdi Bupati Banyuwangi ini menjelaskan pada tahun ini pemerintah memberi alokasi cukup besar bagi fresh graduate atau lulusan baru untuk mengikuti seleksi, baik untuk dosen, guru, tenaga kesehatan, tenaga teknis termasuk di dalamnya telenta digital dan banyak sektor penting lainnya.
Adapun, alokasi formasi CPNS 2024 yang dapat dilamar oleh fresh graduate sebesar 690.822 formasi. Jumlah yang cukup besar itu disebut sebagian komitmen negara guna memberikan kesempatan kepada talenta-talenta muda.
"Talenta-talenta baru ini selain agar berdampak dan mengakselerasi ekonomi nasional yang penting adalah agar akuntabilitas birokrasi ini semakin bagus. Talenta digital dan formasi baru kita dorong agar dapat memperkuat Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP)," kata Anas seperti dilansir laman resmi Kementerian PANRB, Senin (8/1/2024).
Anas menegaskan pengadaan ASN dilaksanakan berdasarkan prinsip kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta tidak dipungut biaya.
Rekrutmen ASN dilakukan dengan menggunakan computer assisted test (CAT) secara nasional dengan memanfaatkan teknologi digital, sehingga menjadi lebih transparan dan akuntabel.
Seleksi kompetensi yang dilaksanakan berbasis online, termasuk penggunaan teknologi pengenalan wajah (face recognition) sehingga semua potensi kecurangan bisa ditekan.
Nilai seleksi juga secara real-time bisa langsung diakses publik, termasuk live score-nya yang juga disiarkan melalui YouTube.
"Pengadaan CASN diperuntukkan bagi setiap WNI dan semuanya mempunyai kesempatan yang sama. Jadi kita pastikan pelaksanaan seleksi dilakukan secara transparan dan akuntabel," imbuhnya.
RELATED ARTICLES
Hore, Pemerintah Buka Lowongan CPNS 2024
Pada tahun ini, pemerintah menetapkan kuota formasi CPNS sebanyak 2,3 juta dengan alokasi terbanyak bagi lulusan baru.
Context.id, JAKARTA - Kabar baik kaum muda yang baru saja menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi. Pasalnya, pemerintah membuka lowongan kerja besar-besaran tahun ini.
Ya, pemerintah telah resmi menetapkan rekrutmen aparatur sipil negara (ASN) 2024 atau yang sebelumnya dikenal dengan PNS. Pada tahun ini, pemeirntah menetapkan kuota formasi CPNS sebanyak 2,3 juta.
Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas setelah berkoordinasi dengan Menteri Keuangan, Kementerian PANRB menetapkan semua detail teknis rekrutmen ASN 2024.
Pria yang pernah menjajdi Bupati Banyuwangi ini menjelaskan pada tahun ini pemerintah memberi alokasi cukup besar bagi fresh graduate atau lulusan baru untuk mengikuti seleksi, baik untuk dosen, guru, tenaga kesehatan, tenaga teknis termasuk di dalamnya telenta digital dan banyak sektor penting lainnya.
Adapun, alokasi formasi CPNS 2024 yang dapat dilamar oleh fresh graduate sebesar 690.822 formasi. Jumlah yang cukup besar itu disebut sebagian komitmen negara guna memberikan kesempatan kepada talenta-talenta muda.
"Talenta-talenta baru ini selain agar berdampak dan mengakselerasi ekonomi nasional yang penting adalah agar akuntabilitas birokrasi ini semakin bagus. Talenta digital dan formasi baru kita dorong agar dapat memperkuat Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP)," kata Anas seperti dilansir laman resmi Kementerian PANRB, Senin (8/1/2024).
Anas menegaskan pengadaan ASN dilaksanakan berdasarkan prinsip kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta tidak dipungut biaya.
Rekrutmen ASN dilakukan dengan menggunakan computer assisted test (CAT) secara nasional dengan memanfaatkan teknologi digital, sehingga menjadi lebih transparan dan akuntabel.
Seleksi kompetensi yang dilaksanakan berbasis online, termasuk penggunaan teknologi pengenalan wajah (face recognition) sehingga semua potensi kecurangan bisa ditekan.
Nilai seleksi juga secara real-time bisa langsung diakses publik, termasuk live score-nya yang juga disiarkan melalui YouTube.
"Pengadaan CASN diperuntukkan bagi setiap WNI dan semuanya mempunyai kesempatan yang sama. Jadi kita pastikan pelaksanaan seleksi dilakukan secara transparan dan akuntabel," imbuhnya.
POPULAR
RELATED ARTICLES