Stories - 13 May 2022
Jokowi Ungkap Potensi Ekonomi Digital Indonesia Besar
Nilai ekonomi digital Indonesia diprediksi tumbuh hingga 20 persen setiap tahunnya.

Judul: Jokowi Ungkap Potensi Ekonomi Digital Indonesia Besar
Context.id, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa nilai ekonomi digital Indonesia diprediksi tumbuh hingga 20 persen setiap tahunnya, saat menghadiri AS-Asean Spesial Summit with Business Leaders, Kamis (12/5/2022).
Menurutnya, nilai ekonomi ini diprediksi akan mencapai US$146 miliar pada 2025 atau hampir setengah dari target nilai ekonomi digital Asean yang mencapai US$330 miliar.
“Di Indonesia sendiri ekonomi digital diproyeksikan tumbuh 20 persen per tahun, mencapai 146 miliar dolar pada tahun 2025,” ujar Jokowi dalam kata sambutannya.
Target ini dinilai cukup realistis. Pasalnya, Indonesia sudah memiliki 2346 perusahaan rintisan (startup), dimana angka tersebut merupakan jumlah startup terbanyak kelima di dunia. Apalagi di antaranya terdapat beberapa perusahaan yang berhasil menjadi decacorn dan unicorn.
“Saat ini Indonesia memiliki 2346 startup terbanyak kelima di dunia, dengan dua decacorn dan delapan unicorn,” ujar Jokowi.
Ditambah lagi, Indonesia saat ini memasuki masa bonus demografi, dimana mayoritas masyarakat atau sekitar 270 juta masyarakat yang berusia produktif, sehingga sumber dayanya juga sangat mumpuni untuk mendukung Indonesia mencapai target ekonomi tersebut.
Maka dari itu, Jokowi pada kesempatan itu optimis mengajak pebisnis Amerika untuk berinvestasi di Indonesia, agar Indonesia bisa semakin cepat masuk ke dalam global value chain melalui digitalisasi.
“Saya berharap para CEO perusahaan-perusahaan besar Amerika dapat membangun kerjasama yang konkrit di G20 dan kerjasama dengan Asean, khususnya dengan Indonesia,” ujar Jokowi.
Penulis : Crysania Suhartanto
Editor : Putri Dewi
MORE STORIES

Apa Itu Bursa Karbon Indonesia?
Indonesia meluncurkan bursa karbon yang diharapkan dapat berkontribusi dalam mengurangi dampak krisis iklim
Noviarizal Fernandez | 27-09-2023

Tok! Pemerintah Segera Batasi Social Commerce
Pemerintah benar-benar menunjukkan keseriusan mengatur social commerce yang menjadi ajang jual beli produk impor dan menggerus UMKM
Noviarizal Fernandez | 25-09-2023

Fintech Terus Sasar Pendanaan UMKM
Perusahaan teknologi finansial terus menyasar pembiayaan bagi sektor usaha mikro kecil dan menengah.
Noviarizal Fernandez | 25-09-2023

Minat Tinggi Warga Ikut Uji Coba Kereta Cepat
Tiket untuk ikut uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh sudah ludes. Padahal, tiket gratis untuk uji coba tahap dua baru dibuka kemarin ...
Noviarizal Fernandez | 25-09-2023
A modern exploration of business, societies, and ideas.
Powered by Bisnis Indonesia.
Copyright © 2023 - Context
Copyright © 2023 - Context