Stories - 09 November 2023

Radja Nainggolan Dukung Timnas di Piala Dunia U-17

Pesepakbola keturunan Indonesia, Radja Nainggolan mendukung tim nasional Indonesia di Piala Dunia U-17.

Context.id, JAKARTA- Pesepakbola keturunan Indonesia, Radja Nainggolan mendukung tim nasional Indonesia di Piala Dunia U-17.

”Mereka harus memanfaatkan momen hebat ini untuk menunjukkan kemampuan terbaik. Tidak semua pemain bisa bertanding di Piala Dunia U-17, bahkan saya. Jadi  tunjukkan kehebatan anda," ujarnya,” Kamis (9/11/2023).

Radja hadir di Indonesia bersama Sabreena Dressler, pesepak bola putri kelahiran Perth, Australia jelang pelaksanaan FIFA World Cup U-17 2023.

Keduanya sengaja hadir atas undangan Erick Thohir, Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk ikut memberikan semangat Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan.

Adapun federasi sepakbola FIFA mengaku puas dengan persiapan yang telah dilakukan Indonesia selaku tuan rumah.

FIFA menyatakan Indonesia telah siap menggelar mulai dari acara pembukaan, kesiapan venue, hingga kegiatan-kegiatan pendukung lainnya. 

"Venue, seperti yang FIFA bilang ada 27 lapangan, baik untuk pertandingan maupun latihan. FIFA sudah cek semua dan mereka happy dengan persiapannya," kata Erick.

Stadion Gelora Bung Tomo sebagai pusat pembukaan, misalnya. Perwakilan FIFA pun dikatakan Erick, menantikan upacara pembukaan di stadion tersebut karena akan ada kejutan.

"Apalagi sekarang equipment FIFA sudah masuk. Ini akan jadi sesuatu yang menarik. Setiap stadion tentu juga akan ada acara pendukung lainnya untuk memeriahkan gelaran ini. Mulai dari fanzone, festival music, gerai usaha, mikro, kecil, dan menengah (UMKM), makanan, dan lain-lain," tambahnya.

Sementara untuk venue pada pelaksanaan pertandingan di Jakarta International Stadium (JIS), Erick menegaskan jika pihaknya mengaku fokus pada akses. Sedangkan terkait infrastruktur, terutama rumput, dipastikan Erick sudah selesai pada Selasa (7/11/2023).

"Kami kemarin sudah memindahkan dua lapangan rumput yang kami pinjam dari sektor swasta, Universitas Pelita Harapan dan Dewa United. Sudah dipasang dan sudah bagus sekarang. Akses penonton yang dibangun pemerintah untuk penyeberangan dari Ancol ke JIS pun sudah mulai rampung," katanya.

Untuk venue Bandung, Erick mengakui jika Stadion Si Jalak Harupat sempat mengalami beberapa kendala akibat hujan yang mengguyur sehari sebelumnya. Namun, berkat kesigapan dan persiapan matang hal itu langsung dapat diatasi dan diperbaiki.

"Kerusakan ada beberapa, tidak terlalu major dan sudah langsung diperbaiki. Lapangan juga tidak ada masalah, tinggal bagaimana pertandingan nanti," imbuhnya.

Sementara untuk infrastruktur di Solo, hingga saat ini, semua masih berjalan sesuai rencana. Secara keseluruhan, ungkap Erick, tidak ada komplain apapun dari negara-negara peserta yang hadir ke pihak panitia pelaksana.


Penulis : Noviarizal Fernandez

Editor   : Wahyu Arifin

MORE  STORIES

Perebutan Likuiditas di Indonesia, Apa Itu?

Likuditas adalah kemampuan entitas dalam memenuhi kewajiban finansialnya yang akan jatuh tempo

Noviarizal Fernandez | 26-07-2024

Suku Inuit di Alaska, Tetap Sehat Walau Tak Makan Sayur

Suku Inuit tetap sehat karena memakan banyak organ daging mentah yang mempunyai kandungan vitamin C, nutrisi, dan lemak jenuh tinggi

Context.id | 26-07-2024

Dampingi Korban Kekerasan Seksual Malah Terjerat UU ITE

Penyidik dianggap tidak memperhatikan dan berupaya mencari fakta-fakta yang akurat berkaitan dengan kasus kekerasan seksual

Noviarizal Fernandez | 26-07-2024

Ini Aturan Penggunaan Bahan Pengawet Makanan

Pengawet makanan dari bahan kimia boleh digunakan dengan batas kadar yang sudah ditentukan BPOM

Noviarizal Fernandez | 25-07-2024