Share

Stories 04 Mei 2022

Lebaran Usai, Hati-hati Penyakit Mengintai

Banyak masyarakat yang menyantap makanan secara berlebihan di momen Lebaran, akibatnya banyak masalah kesehatan yang mengintai.

Ilustrasi seusai mudik, penyakit-penyakit mengintai. - Context ID -

Context.id, JAKARTA - Hari raya Idulfitri akhirnya tiba. Hari kemenangan ini, selain identik dengan kebersamaan, Idulfitri juga identik dengan banyaknya makanan.

Bagaimana tidak? Setelah 30 hari berpuasa, akhirnya umat muslim dapat makan lagi secara bebas. Banyak makanan tersaji dalam acara spesial ini, mulai dari ketupat, opor ayam, rendang, hingga sayur lodeh.

Namun sayangnya, banyak masyarakat yang menyantap makanan secara berlebihan di momen spesial ini. Alhasil, tanpa sadar hal tersebut menyebabkan banyaknya penyakit yang mengintai.

Berikut ini penyakit-penyakit yang ditimbulkan akibat makan berlebihan saat Lebaran!

1. Meningkatnya Kadar Kolestrol
Makanan-makanan khas lebaran, seperti rendang, opor ayam, dan sambel ati sapi mengandung banyak kolestrol.

Menurut Halodoc, jika tidak terkontrol, tingginya kolestrol di dalam tubuh dapat menyebabkan munculnya penyakit serius, seperti penyakit jantung, stroke, serta obesitas.

2. Naiknya Asam Urat
Hayo siapa yang suka makan jeroan? Hati-hati loh, karena jeroan yang mengandung kaldu gurih, apalagi ditambah dengan emping dapat menyebabkan asam urat.

Penyakit asam urat yang sudah parah, dapat menyebabkan kerusakan sendi, batu ginjal, dan penyakit jantung koroner.

Normalnya, penyakit yang menyerang sendi ini dapat diobati dengan penggunaan obat-obatan, olahraga, dan memenuhi kebutuhan protein dengan mengonsumsi susu rendah lemak.

3. Gangguan Pencernaan
Setelah puasa cukup lama, tubuhpun akan beradaptasi dengan gaya hidup baru tersebut. Oleh sebab itu, ketika tiba-tiba makan secara berlebihan ketika lebaran, hal itu akan membuat tubuh kaget.

Akibatnya, pencernaan mungkin akan mengalami gangguan, seperti maag, asam lambung, dan sakit perut. Jika dibiarkan, penyakit inipun akan menyebabkan implikasi serius.

4. Meningkatnya Gula Darah
Cemilan lebaran memang identik dengan makanan manis, seperti nastar, putri salju, keciput, kastangel, dan kue kacang.

Namun sayangnya, cemilan-cemilan tersebut banyak mengandung gula, yang akan meningkatkan kadar gula darah di dalam tubuh. Jika terus dibiarkan, peningkatan gula darah secara masif dapat menyebabkan penyakit diabetes.

Oleh sebab itu, makan enak memang nikmat, tetapi perhatikan kesehatan juga ya!



Penulis : Crysania Suhartanto

Editor   : Putri Dewi

Stories 04 Mei 2022

Lebaran Usai, Hati-hati Penyakit Mengintai

Banyak masyarakat yang menyantap makanan secara berlebihan di momen Lebaran, akibatnya banyak masalah kesehatan yang mengintai.

Ilustrasi seusai mudik, penyakit-penyakit mengintai. - Context ID -

Context.id, JAKARTA - Hari raya Idulfitri akhirnya tiba. Hari kemenangan ini, selain identik dengan kebersamaan, Idulfitri juga identik dengan banyaknya makanan.

Bagaimana tidak? Setelah 30 hari berpuasa, akhirnya umat muslim dapat makan lagi secara bebas. Banyak makanan tersaji dalam acara spesial ini, mulai dari ketupat, opor ayam, rendang, hingga sayur lodeh.

Namun sayangnya, banyak masyarakat yang menyantap makanan secara berlebihan di momen spesial ini. Alhasil, tanpa sadar hal tersebut menyebabkan banyaknya penyakit yang mengintai.

Berikut ini penyakit-penyakit yang ditimbulkan akibat makan berlebihan saat Lebaran!

1. Meningkatnya Kadar Kolestrol
Makanan-makanan khas lebaran, seperti rendang, opor ayam, dan sambel ati sapi mengandung banyak kolestrol.

Menurut Halodoc, jika tidak terkontrol, tingginya kolestrol di dalam tubuh dapat menyebabkan munculnya penyakit serius, seperti penyakit jantung, stroke, serta obesitas.

2. Naiknya Asam Urat
Hayo siapa yang suka makan jeroan? Hati-hati loh, karena jeroan yang mengandung kaldu gurih, apalagi ditambah dengan emping dapat menyebabkan asam urat.

Penyakit asam urat yang sudah parah, dapat menyebabkan kerusakan sendi, batu ginjal, dan penyakit jantung koroner.

Normalnya, penyakit yang menyerang sendi ini dapat diobati dengan penggunaan obat-obatan, olahraga, dan memenuhi kebutuhan protein dengan mengonsumsi susu rendah lemak.

3. Gangguan Pencernaan
Setelah puasa cukup lama, tubuhpun akan beradaptasi dengan gaya hidup baru tersebut. Oleh sebab itu, ketika tiba-tiba makan secara berlebihan ketika lebaran, hal itu akan membuat tubuh kaget.

Akibatnya, pencernaan mungkin akan mengalami gangguan, seperti maag, asam lambung, dan sakit perut. Jika dibiarkan, penyakit inipun akan menyebabkan implikasi serius.

4. Meningkatnya Gula Darah
Cemilan lebaran memang identik dengan makanan manis, seperti nastar, putri salju, keciput, kastangel, dan kue kacang.

Namun sayangnya, cemilan-cemilan tersebut banyak mengandung gula, yang akan meningkatkan kadar gula darah di dalam tubuh. Jika terus dibiarkan, peningkatan gula darah secara masif dapat menyebabkan penyakit diabetes.

Oleh sebab itu, makan enak memang nikmat, tetapi perhatikan kesehatan juga ya!



Penulis : Crysania Suhartanto

Editor   : Putri Dewi


RELATED ARTICLES

Apakah Asteroid yang Kaya Logam Mulia Ribuan Triliun Dolar Bisa Ditambang?

Sebuah wahana antariksa sedang dalam perjalanan menuju sebuah asteroid yang mungkin mengandung logam berharga senilai sekitar US 100 ribu kuadrili ...

Context.id . 22 November 2024

Sertifikasi Halal Perkuat Daya Saing Produk Dalam Negeri

Sertifikasi halal menjadi salah satu tameng bagi pengusaha makanan dan minuman dari serbuan produk asing.

Noviarizal Fernandez . 22 November 2024

Paus Fransiskus Bakal Kanonisasi Carlo Acutis, Santo Millenial Pertama

Paus Fransiskus akan mengkanonisasi Carlo Acutis pada 27 April 2025, menjadikannya santo millenial pertama dan simbol kesatuan iman dengan dunia d ...

Context.id . 22 November 2024

Benar-benar Komedi, Pisang Dilakban Bisa Dilelang hingga Rp98,8 Miliar

Karya seni konseptual pisang karya Maurizio Cattelan, \"Comedian,\" saat dilelang di rumah lelang Sotheby’s jatuh ke tangan seorang pengusaha kr ...

Context.id . 22 November 2024