Stories - 11 July 2023
Caleg Artis Sebut Selebgram Tak Berani Ikut Pemilu 2024
Selebgram dinilai tak seberani artis untuk maju sebagai calon legislatif pada Pemilu 2024.

Context.id, JAKARTA — Calon legislatif (caleg) dari kalangan artis dinilai lebih berani untuk ikut serta dalam Pemilihan Umum 2024 ketimbang para selebriti Instagram (selebgram).
Artis senior Ratih Sanggarwati mengatakan bahwa ada banyak selebgram Indonesia yang takut untuk bertarung pada pemilihan legislatif di Pemilu 2024
Ketakutan tersebut, menurut caleg Partai Gelora itu disebabkan oleh tingginya biaya politik untuk terlibat dalam Pemilu 2024 nanti.
"Selebgram itu tidak seberani kami yang artis ini untuk maju sebagai caleg. Pasti mereka semua membayangkan biaya yang akan dikeluarkan bisa mencapai miliaran. Jadi, tidak berani," tuturnya di sela-sela diskusi Dialektika Demokrasi bertema Caleg Artis Dobrak Hegemoni Politik di Gedung DPR, Selasa (11/7/2023).
Kendati demikian, menurut Ratih, selebgram tetap bisa membantu caleg artis untuk mempromosikan para caleg artis, terutama selebgram lokal untuk mendulang suara di daerah pemilihan (dapil).
"Kami paham selebgram tidak berani nyalon jadi caleg, tetapi tidak apa-apa. Justru kita ajak untuk bersama-sama mempromosikan kita," katanya.
Sementara itu, caleg dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Arzeti Bilbina mengakui bahwa tidak sedikit artis yang belakangan mulai beralih untuk aktif di media sosial, sama seperti selebgram.
Namun, menurutnya, aktif di media sosial seperti selebgram tidak menjamin akan dipilih publik dan menjadi pemenang dalam Pemilu 2024 jika tidak turun ke lapangan.
"Kita harus turun ke lapangan, tidak bisa hanya aktif di media sosial saja seperti selebgram.Jadi, tetap harus turun ke lapangan," ujar Arzeti.
Hal senada juga disampaikan oleh Caleg dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Doadibadai Hollo atau Badai Krispatih. Diaberharap para selebgram untuk turun meramaikan penyelenggaraan Pemilu 2024.
Menurut Badai, jika selebgram ikut berpartisipasi pada Pemilu 2024 maka bakal banyak gagasan yang muncul untuk memajukan daerah maupun Indonesia.
"Ini jelas akan lebih bermanfaat untuk Indonesia, jadi demokrasi kita lebih berwarna antara industri digital dan politik bersatu. Saya berharap para selebgram bisa berpartisipasi juga," tuturnya.
Penulis : Sholahuddin Ayyubi
Editor : Oktaviano Donald
MORE STORIES

Kementerian BUMN Gandeng Kejagung Awasi Dana Pensiun
Amburadulnya pengelolaan dana pensiun badan usaha milik negara (Dapen BUMN) yang dapat mengakibatkan kerugian besar menjadi perhatian pemerintah
Noviarizal Fernandez | 21-09-2023

Harga Masih Tinggi, Ombudsman: HET Beras Sebaiknya Dihapus
Harga eceran tertinggi (HET) beras dinilai tidak efektif menjaga stabilisasi harga beras yang masih tetap melonjak di pasaran
Noviarizal Fernandez | 19-09-2023

Benarkah Tiap WNI Menanggung Utang Rp28 Juta?
Besarnya utang negara yang dimiliki Indonesia bukan berarti setiap penduduk akan menanggung utang sebesar Rp28 juta.
Noviarizal Fernandez | 19-09-2023

Badan Usaha Baru Jadi Fokus Revisi UU Migas
Pemerintah dan Komisi VII DPR terus merampungkan Revisi Undang-Undang Minyak dan Gas Bumi (UU Migas). Salah satu poin krusialnya soal badan usaha ...
Noviarizal Fernandez | 19-09-2023
A modern exploration of business, societies, and ideas.
Powered by Bisnis Indonesia.
Copyright © 2023 - Context
Copyright © 2023 - Context