Context, JAKARTA - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky baru saja dinobatkan oleh majalah TIME sebagai Person of the Year. Hal ini disebabkan oleh usahanya dalam memimpin Ukraina melawan invasi Rusia.

Pemimpin redaksi majalah TIME Edward Felsenthal menjelaskan bahwa dengan perjuangannya tersebut, Zelensky telah menunjukkan kepada dunia apa itu “semangat Ukraina”.

“Apakah pertempuran untuk Ukraina mengisi seseorang dengan harapan atau ketakutan, Volodymyr Zelensky menyemangati dunia dengan cara yang belum pernah kita lihat selama beberapa dekade,” ujar Felsenthal Felsenthal seperti dikutip dari CNN.

Selain itu, Edward juga menjelaskan secara detail apa yang telah dilakukan Zelensky selama negaranya diinvasi. Hal-hal tersebut lah yang juga dipertimbangkan untuk menjadikan Zelensky sebagai Person of the Year.

“Dalam minggu-minggu setelah bom Rusia mulai berjatuhan pada 24 Februari, keputusannya untuk tidak melarikan diri dari Kyiv tetapi tetap tinggal dan menggalang dukungan sangat menentukan,” jelas Felsenthal

“Dari postingan Instagram pertamanya selama 40 detik pada 25 Februari – menunjukkan bahwa Kabinet dan masyarakat sipilnya utuh dan pada tempatnya – hingga pidato harian yang disampaikan dari jarak jauh seperti di gedung Parlemen, Bank Dunia, dan Penghargaan Grammy, Presiden Ukraina ada di mana-mana,” tambahnya.

Untuk menghormatinya, majalah Time dinobatkan sebagai Time’s Person of the Year di tahun ini, menyusul Elon Musk di tahun 2021. Gelar tersebut bukan serta-merta sebagai tanda penghormatan saja, namun juga menunjukkan bahwa pemenangnya telah memiliki pengaruh yang besar pada dunia.

“Untuk membuktikan bahwa keberanian dapat menular seperti ketakutan, untuk menggerakkan orang dan bangsa untuk bersatu membela kebebasan, untuk mengingatkan dunia akan kerapuhan demokrasi – dan perdamaian – Volodymyr Zelensky dan semangat Ukraina adalah TIME's 2022 Person Tahun Ini,” kata Felsenthal.

Dari Aktor, Menjadi Pemimpin Perang

Bisa dibilang, jalur karir Zelensky cukup unik. Pasalnya, sebelum menjadi presiden, Zelensky adalah sebuah aktor dan juga pelawak. Ia telah menghabiskan hampir seluruh hidupnya di dunia entertainment. Selain sebagai aktor komedi, ia juga ikut mendirikan perusahaan produksi TV.

Secara mengejutkan ia berhasil menjadi Presiden Ukraina pada April 2019 di usianya yang ke-41 tahun. Sayangnya, setelah tiga tahun kepemimpinannya, negaranya harus menghadapi konflik dengan Rusia, yang secara tidak langsung mengubahnya dari seorang pelawak yang menghibur banyak orang, menjadi pemimpin perang yang serius.

Namun, semenjak saat itu juga lah namanya mulai dikenal oleh seluruh penjuru dunia. Apalagi, setelah tersebarnya video yang memperlihatkan dirinya sedang berapi-api di jalanan Ibukota Kyiv yang rusak.