Stories - 18 November 2022
Daftar Piala Dunia Termahal, Qatar Paling Fantastis!
Untuk menyukseskan ajang olahraga yang paling bergengsi ini, tuan rumah piala dunia kerap mengeluarkan biaya yang fantastis.
Context, JAKARTA - Piala Dunia yang dihelat setiap empat tahun sekali menjadi gelaran olahraga internasional yang paling bergengsi. Tak jarang, tuan rumah penyelenggara akan mengeluarkan biaya yang fantastis hanya untuk melancarkan jalannya ajang turnamen sepak bola antar negara ini.
Pada 20 November 2022, Piala Dunia yang mempertemukan tim nasional (timnas) dari 32 negara ini dimulai. Dilansir Bisnis, akan ada kejutan yang disiapkan oleh Qatar sebagai tuan rumah pada opening ceremony-nya.
Persiapan seperti ini lah yang menjadi salah satu alasan mengapa Piala Dunia Qatar menjadi yang termahal. Selain Qatar, berikut 5 negara dengan biaya persiapan Piala Dunia termahal:
1. Qatar (2022) - Rp4.272 triliun
Dilansir khelnow.com, kabar mahalnya biaya pembangunan Piala Dunia di Qatar sudah tercium jauh sebelum ajang ini dimulai. Qatar telah mengeluarkan biaya sebesar 229 miliar poundsterling atau berkisar Rp4.272 triliun.
Biaya selangit yang dikeluarkan Qatar tersebut bukan hanya untuk membangun stadion saja. Mengingat wilayah negaranya yang kecil, Qatar berusaha untuk melengkapi fasilitas lainnya yang dapat menunjang timnas dan suporter dari negara lain, seperti hotel dan tempat latihan.
2. Brasil (2014) - Rp291 triliun
Piala dunia Brasil adalah salah satu piala dunia terpenting karena menandai masuknya teknologi ke Piala Dunia. Saat itu, teknologi yang pertama kali digunakan adalah teknologi garis gawang dan tes anti-doping.
Namun, kebanyakan uang yang dikeluarkan Brasil adalah untuk berinvestasi pada renovasi sejumlah stadion-stadion lama. Anggaran yang dikeluarkan cukup besar yaitu sekitar 15,6 miliar poundsterling atau Rp291 triliun. Alasannya karena Brasil sekaligus mempersiapkan perhelatan Olimpiade 2016 di kota Rio de Janeiro.
3. Rusia (2018) - Rp223 triliun
Sebagai tuan rumah piala dunia, Rusia mempersiapkan dana sebesar 12 miliar poundsterling atau berkisar Rp223 triliun. Dana tersebut dikeluarkan untuk membangun stadion-stadion unik dan berteknologi tinggi, termasuk mengimpor rumput dari negara lain.
Piala Dunia Rusia bisa dibilang menjadi salah satu yang berkesan. Pasalnya, saat itu beredar desas desus ancaman bom dari kelompok teroris, ISIS.
4. Korea dan Jepang (2002) - Rp136 triliun
Piala Dunia 2002 yang diselenggarakan di Korea Selatan dan Jepang adalah Piala Dunia yang pertama kali dihelat di Benua Asia. Untuk membangun infrastruktur olahraga di negara mereka, kedua negara telah mengeluarkan sekitar 7,3 miliar poundsterling atau berkisar Rp136 triliun.
Banyak kejutan yang terjadi pada Piala Dunia ini, seperti Korea Selatan yang berhasil melaju jauh di turnamen, dan hampir 3 juta suporter dari berbagai belahan dunia yang hadir di dua negara tersebut.
5. Jerman (2006) - Rp83 triliun
Meski Jerman merupakan salah satu kiblat sepak bola yang sudah memiliki banyak stadion berkualitas tinggi, namun Jerman tetap mengeluarkan biaya yang tidak sedikit untuk Piala Dunia 2006.
Diperkirakan sekitar 4,5 miliar poundsterling atau Rp83 triliun dikeluarkan Jerman untuk persiapan Piala Dunia kala itu. Hasilnya, Jerman sukses besar dalam penyelenggaraan Piala Dunia. Rata-rata kehadiran suporter di setiap pertandingan pun cukup tinggi, yaitu sekitar 52.491 suporter.
Penulis : Naufal Jauhar Nazhif
Editor : Putri Dewi
MORE STORIES
DJKI Gelar Klinik Kekayaan Intelektual di Seluruh Indonesia
Sejak 2022, MIC berhasil mendorong pertumbuhan KI di daerah-daerah melalui kerja sama DJKI dengan Kanwil Kemenkumham di seluruh Indonesia
Noviarizal Fernandez | 26-04-2024
Wajah Bisa Menggambarkan Status Kelas Sosial, Ini Penjelasannya
Wajah seseorang dapat menggambarkan kondisi kehidupannya
Context.id | 26-04-2024
Rusia Veto Usulan Amerika Mengenai Penempatan Nuklir di Ruang Angkasa
Rusia tidak ingin pelarangan senjata di luar angkasa hanya berlaku untuk nuklir, mereka ingin pelarangan semua senjata atau hulu ledak lainnya.
Context.id | 26-04-2024
Perpusnas Prancis Karantina Buku Terkontaminasi Racun Arsenik
Ratusan sampul buku telah diteliti dan diduga ada kandungan logam berat
Context.id | 26-04-2024
A modern exploration of business, societies, and ideas.
Powered by Bisnis Indonesia.
Copyright © 2024 - Context
Copyright © 2024 - Context