Context, JAKARTA - Industri film menjadi salah satu industri hiburan termahal di dunia. Ratusan juta dollar rela dikeluarkan oleh sebuah studio produksi hanya untuk menghasilkan film dengan alur cerita, aktor, dan sinematografi yang memanjakan mata.

Membuat sebuah film yang bagus memang tidaklah murah. Dari sebuah film yang akan diproduksi, harus dipikirkan anggaran-anggaran untuk pemeran, kru film, peralatan shooting, transport, sewa tempat, dan lain sebagainya. Bahkan, beberapa film terpaksa harus mengeluarkan biaya ekstra karena memainkan lebih dari satu mega aktor.

Lantas, Film apa yang memiliki biaya produksi termahal? Jawabannya adalah:

Pirates of the Caribbean: On Stranger Tides (2011)

Dilansir Insider, Biaya produksi On Stranger Tides mencapai sekitar US$376,5 juta atau berkisar Rp5,7 triliun. Nilai tersebut telah mengalahkan beberapa film ternama lainnya, seperti Avengers: Endgame (US$350 juta), Avengers: Infinity War (US$316 juta), Pirates of the Caribbean: At World's End (US$300 juta), dan Justice League (US$300 juta).

Mulanya, Disney memperkirakan bahwa biaya produksi yang dikeluarkan untuk film ini lebih kecil jika dibandingkan dengan seri sebelumnya. Pasalnya, film ini mempunyai jadwal yang lebih ketat, pengambilan efek visual yang lebih sedikit, dan pemindahan lokasi produksi ke Inggris dan Hawaii untuk mengambil keuntungan dari manfaat pajak dari film yang direkam di sana.

Dilansir cbr.com, salah satu penyebab utama dari melonjaknya harga produksi On Stranger Tides adalah biaya yang dikeluarkan untuk pemain dan juga kru film. Dalam film ini, sekitar 895 staf produksi dipekerjakan. 

Selain itu, gaji yang dikeluarkan untuk para pemain cukup lah tinggi. Seperti contohnya aktor utama, Johnny Depp yang memerankan Jack Sparrow menerima total gaji sebesar US$55 juta atau sekitar Rp844 miliar (Gaji tersebut bisa mencangkup pendapatan dari Box Office dan hal lainnya di luar anggaran gaji utama). Selain Depp, film ini juga diperankan dengan beberapa mega bintang lainnya seperti Penelope Cruz dan Ian McShane.

Kemudian, teknologi terbaru pada saat itu juga menjadi faktor utama tingginya biaya produksi On Stranger Tides. Film ini adalah seri Pirates of the Caribbean pertama yang menggunakan kamera 3D. Dibandingkan dengan teknologi yang digunakan sebelumnya, proses produksi dengan model kamera 3D ini membutuhkan proses yang lebih kompleks dan juga mahal. 

Lokasi Shooting yang sering memanfaatkan laut sungguhan juga menjadi alasan tingginya biaya produksi. Belum canggihnya teknologi CGI pada zaman itu, membuat Disney sempat memutar otak untuk mencari cara meminimalisir pengambilan gambar di laut.

Biaya produksi yang mahal ini ternyata berbuah manis bagi On Stranger Tides. Pasalnya, modal besarnya tersebut terbayarkan karena film ini berhasil meraup US$ 1,045 miliar atau sekitar Rp16 triliun.