Context.id, JAKARTA - Di Arkansas bagian barat daya, pemerintah negara bagian mengelola tambang berlian yang mungkin paling unik di dunia. Tak perlu membayar hingga jutaan rupiah, siapapun dapat menggali berlian di Taman Nasional Crater of Diamons.

Bahkan, tak hanya mendapatkan pengalaman menggali serta mencari berlian sendiri, para pengunjung juga bisa menyimpan apapun yang mereka temukan. Seluruh kegiatan ini bisa dirasakan dengan membayar US$15 atau setara Rp245.725,20 untuk dewasa dan US$7 atau setara Rp114.671,76 bagi anak-anak usia 6-12 tahun. 

Melansir Ars Technica, Jumat (22/8/2025), lokasi pencarian yang berada di dekat Murfreesboro itu terletak di atas pipa vulkanik purba yang meletus sekitar 100 juta tahun lalu. Akibatnya, letusan tersebut membawa berlian yang terbentuk jauh di dalam mantel bumi ke permukaan. 

Sebelumnya, tempat ini menjadi tuan rumah beberapa upaya penambangan komersial antara tahun 1906 (saat penemuan berlian pertama di taman ini) dan pembukaan taman pada tahun 1972.

Kendati begitu, perusahaan-perusahaan tersebut berujung merugi lantaran konsentrasi berlian yang relatif rendah dibandingkan dengan tambang komersial di tempat lain.

Sejak Arkansas menjadikan situs ini menjadi taman nasional pada 1972, pengunjung telah menemukan lebih dari 35.000 berlian. Lebih dari setengah abad, taman ini beroperasi dengan prinsip sederhana, semua yang ditemukan pengunjung adalah milik mereka, tanpa bagi hasil maupun syarat apapun.

Lalu, bagaimana cara mencari berlian di taman nasional ini?

Sederhana, para pengunjung bisa mencari berlian di tanah yang telah dibajak dan diolah secara berkala oleh staf taman. Para pemburu berlian juga tidak memerlukan izin khusus maupun melakukan reservasi sebab frekuensi kunjungan tidak pernah dibatasi.

Namun, pengelola taman melarang penggunaan peralatan bermotor dan mewajibkan para pengunjung untuk menutup lubang yang digali sebelum meninggalkan taman.

Pengalaman unik yang ditawarkan taman nasional ini pun menarik berbagai kalangan, dari kelompok keluarga, penghobi, hingga penggali berlian berpengalaman. Seorang blogger traveling bernama Liz Mays dari blog “Get Lost in the USA” membagikan pengalamannya mengunjungi taman tersebut di awal tahun 2025.

Mays menggambarkan para pengunjung berjalan santai sambil melihat ke tanah, sementara yang lain membawa gerobak untuk mengangkut perlengkapan–baik hasil menyewa kepada pihak taman maupun membawa alat-alat milik sendiri. 

Asal tahu saja, berlian terbesar yang ditemukan di Amerika Serikat berasal dari ladang ini, yakni berlian Paman Sam dengan ukuran 40,23 karat pada tahun 1924. Sementara itu, staf taman mewanti-wanti Mays bahwa setiap harinya hanya satu atau dua pengunjung yang berhasil menemukan berlian.

“Jaga ekspektasi Anda,” tulis Mays di dalam blognya.