Riuh Formula E Jakarta 2025, Dan Ticktum Melesat Menuju Podium Kemenangan
Dentuman suara knalpot terdengar bersahutan dari puluhan mobil balap yang berlaga di ajang Formula E di Jakarta. Di aspal panas itu Dan Tickum meraih panggung

Context.id, JAKARTA - Formula E telah rampung digelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Jakarta, pada Sabtu (21/6/2025). Formula E Musim ke-11 ini turut menandakan kembalinya ajang motosport tenaga listrik ke Jakarta sejak kedatangannya pada 2022 hingga 2023 dan sempat absen di 2024.
Kemeriahan Formula E di Jakarta ini tidak hanya menggaet penggemar lokal, tetapi juga para penggemar ajang olahraga otomotif dari berbagai daerah dan negara.
Terlebih, pada saat sesi tanda tangan di area paddock, sejumlah penggemar mendapatkan kesempatan untuk bertemu langsung dengan pembalap jagoan mereka.
Euforia para penggemar semakin meningkat saat sesi balapan utama. Tribun JIEC dipenuhi ribuan penggemar yang larut dan terkesima dalam dentuman knalpot tanpa asap. Formula E Putaran ke-12 berjalan sangat kompetitif. Ada 22 pembalap dari total 11 tim yang mengaspal dan saling mencoba mendahului.
Adu kecepatan di sirkuit sepanjang 2,37 km dengan 18 tikungan ini juga penuh ketegangan. Sejumlah insiden terjadi, seperti saat mobil balap yang dikendarai oleh Jake Dennis dari Andretti dan Nyk De Vries dari Mahindra saling bersenggolan.
Tak hanya itu, Stoffel Vandoorne dari Maserati juga sempat melaju keluar lintasan hingga mobilnya menabrak tembok di sisi luar tikungan.
Di ujung putaran terakhir, salah satu pembalap dari Cupra Kiro yakni Dan Ticktum berhasil melaju, menduduki posisi pertama. Kemenangan ini merupakan kemenangan perdananya di Formula E.
“(Kemenangan) ini sangat bagus. Ini agak sulit diungkapkan tanpa terdengar arogan. Tapi, saya merasa memang di sinilah seharusnya saya berada. Saya membuktikannya sebagai juara,” ujar Dan saat ditanya terkait kemenangan perdananya di Formula E.
Posisi runner up ditempati Edoardo Mortara dari Mahindra diikuti Mueller Nico dari Andretti. Kedua pembalap ini merasa kecewa tidak bisa menjuarai kompetisi ini namun tetap menyampaikan apresiasi kepada tim yang berhasil mengantarkan mereka ke atas podium.
POPULAR
RELATED ARTICLES
Riuh Formula E Jakarta 2025, Dan Ticktum Melesat Menuju Podium Kemenangan
Dentuman suara knalpot terdengar bersahutan dari puluhan mobil balap yang berlaga di ajang Formula E di Jakarta. Di aspal panas itu Dan Tickum meraih panggung

Context.id, JAKARTA - Formula E telah rampung digelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Jakarta, pada Sabtu (21/6/2025). Formula E Musim ke-11 ini turut menandakan kembalinya ajang motosport tenaga listrik ke Jakarta sejak kedatangannya pada 2022 hingga 2023 dan sempat absen di 2024.
Kemeriahan Formula E di Jakarta ini tidak hanya menggaet penggemar lokal, tetapi juga para penggemar ajang olahraga otomotif dari berbagai daerah dan negara.
Terlebih, pada saat sesi tanda tangan di area paddock, sejumlah penggemar mendapatkan kesempatan untuk bertemu langsung dengan pembalap jagoan mereka.
Euforia para penggemar semakin meningkat saat sesi balapan utama. Tribun JIEC dipenuhi ribuan penggemar yang larut dan terkesima dalam dentuman knalpot tanpa asap. Formula E Putaran ke-12 berjalan sangat kompetitif. Ada 22 pembalap dari total 11 tim yang mengaspal dan saling mencoba mendahului.
Adu kecepatan di sirkuit sepanjang 2,37 km dengan 18 tikungan ini juga penuh ketegangan. Sejumlah insiden terjadi, seperti saat mobil balap yang dikendarai oleh Jake Dennis dari Andretti dan Nyk De Vries dari Mahindra saling bersenggolan.
Tak hanya itu, Stoffel Vandoorne dari Maserati juga sempat melaju keluar lintasan hingga mobilnya menabrak tembok di sisi luar tikungan.
Di ujung putaran terakhir, salah satu pembalap dari Cupra Kiro yakni Dan Ticktum berhasil melaju, menduduki posisi pertama. Kemenangan ini merupakan kemenangan perdananya di Formula E.
“(Kemenangan) ini sangat bagus. Ini agak sulit diungkapkan tanpa terdengar arogan. Tapi, saya merasa memang di sinilah seharusnya saya berada. Saya membuktikannya sebagai juara,” ujar Dan saat ditanya terkait kemenangan perdananya di Formula E.
Posisi runner up ditempati Edoardo Mortara dari Mahindra diikuti Mueller Nico dari Andretti. Kedua pembalap ini merasa kecewa tidak bisa menjuarai kompetisi ini namun tetap menyampaikan apresiasi kepada tim yang berhasil mengantarkan mereka ke atas podium.
POPULAR
RELATED ARTICLES