Share

Home Originals

Originals 08 Januari 2025

Inilah Pelatih Timnas Terbaik Sepanjang Masa!

Apakah benar bahwa Shin Tae-yong merupakan pelatih Timnas terbaik sepanjang masa?

Ilustrasi tim nasional Indonesia dan Shin Tae yong/Context-Puspa Larasati

Context.id, JAKARTA - PSSI telah memecat Shin Tae-yong dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia. Pemecatan tersebut mengejutkan banyak pihak karena STY, begitu dia sering disebut, cukup punya hasil yang manis saat memegang timnas.

Namun, seperti halnya bola begitulah kehidupan selalu berputar. STY memang pernah mencatatkan prestasi gemilang bagi Indonesia, tapi juga pernah mengalami kegagalan, terutama di Piala AFF 2024. Timnas Indonesia harus tersingkir sebelum masuk babak final.

Namun jika melihat sejarah timnas Indonesia, STY bukanlah pelatih asing pertama yang dimiliki Indonesia. Sebelumnya, timnas Indonesia juga pernah dilatih beberapa pelatih asing, sebut saja Choo Seng Quee.

Paman Choo ini menjadi pelatih asing pertama Timnas Indonesia sesudah kemerdekaan, yakni pada periode 1951 hingga 1953. Kalau ditarik lebih jauh ke era Hindia Belanda alias belum merdeka, ada nama Johannes Mastenbroek, pelatih asal Belanda yang menukangi Timnas di Piala Dunia 1938.

Tapi, ada beberapa pelatih dunia maupun lokal yang punya kesan tersendiri bagi suporter Indonesia. Sebagai contoh, ada Antun Pogacnik, pelatih asal Yugoslavia yang berhasil membawa Timnas jadi semifinalis Asian Games 1954, hingga perempat final Olimpiade 1956 di Melbourne

Tapi selain mereka, total sudah ada puluhan pelatih yang pernah melatih Timnas Indonesia. Ada yang gagal, ada yang berhasil, tapi setidaknya mereka memiliki jasa tersendiri bagi perkembangan sepak bola Tanah Air.



Penulis : Naufal Jauhar Nazhif

Editor   : Wahyu Arifin

Originals 08 Januari 2025

Inilah Pelatih Timnas Terbaik Sepanjang Masa!

Apakah benar bahwa Shin Tae-yong merupakan pelatih Timnas terbaik sepanjang masa?

Ilustrasi tim nasional Indonesia dan Shin Tae yong/Context-Puspa Larasati

Context.id, JAKARTA - PSSI telah memecat Shin Tae-yong dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia. Pemecatan tersebut mengejutkan banyak pihak karena STY, begitu dia sering disebut, cukup punya hasil yang manis saat memegang timnas.

Namun, seperti halnya bola begitulah kehidupan selalu berputar. STY memang pernah mencatatkan prestasi gemilang bagi Indonesia, tapi juga pernah mengalami kegagalan, terutama di Piala AFF 2024. Timnas Indonesia harus tersingkir sebelum masuk babak final.

Namun jika melihat sejarah timnas Indonesia, STY bukanlah pelatih asing pertama yang dimiliki Indonesia. Sebelumnya, timnas Indonesia juga pernah dilatih beberapa pelatih asing, sebut saja Choo Seng Quee.

Paman Choo ini menjadi pelatih asing pertama Timnas Indonesia sesudah kemerdekaan, yakni pada periode 1951 hingga 1953. Kalau ditarik lebih jauh ke era Hindia Belanda alias belum merdeka, ada nama Johannes Mastenbroek, pelatih asal Belanda yang menukangi Timnas di Piala Dunia 1938.

Tapi, ada beberapa pelatih dunia maupun lokal yang punya kesan tersendiri bagi suporter Indonesia. Sebagai contoh, ada Antun Pogacnik, pelatih asal Yugoslavia yang berhasil membawa Timnas jadi semifinalis Asian Games 1954, hingga perempat final Olimpiade 1956 di Melbourne

Tapi selain mereka, total sudah ada puluhan pelatih yang pernah melatih Timnas Indonesia. Ada yang gagal, ada yang berhasil, tapi setidaknya mereka memiliki jasa tersendiri bagi perkembangan sepak bola Tanah Air.



Penulis : Naufal Jauhar Nazhif

Editor   : Wahyu Arifin


RELATED ARTICLES

Lifting Minyak Tersendat, Sumur Rakyat Jadi Solusi?

Pemerintah resmi mengubah pendekatan, sumur minyak rakyat yang dulu dianggap ilegal, kini justru didorong untuk legal dan berkontribusi ke produks ...

Renita Sukma . 25 June 2025

Perang Iran-Israel Bisa Bikin Harga BBM RI Naik?

Iran yang merasa tersudut mengancam akan menutup akses Selat Hormuz. Hormuz bukan selat sembarangan. Di sinilah 20% minyak dunia melintas tiap hari

Renita Sukma . 24 June 2025

Miskin Versi Bank Dunia, Benarkah 7 dari 10 Orang Indonesia Miskin?

Jika lebih dari setengah warga negara ini dianggap miskin oleh standar global, artinya sudah seberapa jauh standar hidup kita tertinggal?

Naufal Jauhar Nazhif . 20 June 2025

Kenapa Kita Kalah dari Malaysia dan Thailand Soal Wisata Medis?

Indonesia kehilangan sekitar Rp165 triliun setiap tahun hanya karena warganya memilih berobat ke luar negeri

Renita Sukma . 17 June 2025