Instagram Pakai AI Ungkap Remaja yang Bohong Umur
Pengguna bisa memverifikasi usia mereka jika merasa salah dikategorikan

Context.id, JAKARTA - Instagram mulai menerapkan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mengidentifikasi pengguna remaja yang memalsukan usia mereka.
Meta, perusahaan induk Instagram, mengumumkan sistem ini akan secara otomatis memindahkan akun-akun yang terdeteksi sebagai remaja ke mode akun remaja terbatas.
Bagaimana cara AI Instagram bekerja?
AI Instagram menganalisis interaksi pengguna, seperti siapa saja yang berkomentar, menyukai, atau membagikan konten. Jika akun dewasa sering berinteraksi dengan konten remaja atau menerima ucapan seperti “Selamat ulang tahun ke-15,” sistem akan menandainya untuk evaluasi.
Meta telah memakai AI untuk mendeteksi usia sejak lama, namun kali ini sistem digunakan secara aktif untuk mengubah pengaturan akun. Akun yang terdeteksi sebagai remaja akan dibuat privat secara default, tak bisa menerima pesan dari orang asing dan dibatasi aksesnya ke jenis konten tertentu.
Jika salah sasaran?
Pengguna bisa memverifikasi usia mereka jika merasa salah dikategorikan seperti dilaporkan Zdnet. Selain itu, Meta juga akan mengirim pesan ke akun orangtua yang terhubung untuk mengajak berdiskusi soal pentingnya kejujuran usia anak di media sosial.
Kebijakan ini menambah daftar upaya Instagram dalam memperketat perlindungan anak di dunia maya, menyusul peluncuran akun remaja terbatas pada akhir 2024 lalu.
RELATED ARTICLES
Instagram Pakai AI Ungkap Remaja yang Bohong Umur
Pengguna bisa memverifikasi usia mereka jika merasa salah dikategorikan

Context.id, JAKARTA - Instagram mulai menerapkan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mengidentifikasi pengguna remaja yang memalsukan usia mereka.
Meta, perusahaan induk Instagram, mengumumkan sistem ini akan secara otomatis memindahkan akun-akun yang terdeteksi sebagai remaja ke mode akun remaja terbatas.
Bagaimana cara AI Instagram bekerja?
AI Instagram menganalisis interaksi pengguna, seperti siapa saja yang berkomentar, menyukai, atau membagikan konten. Jika akun dewasa sering berinteraksi dengan konten remaja atau menerima ucapan seperti “Selamat ulang tahun ke-15,” sistem akan menandainya untuk evaluasi.
Meta telah memakai AI untuk mendeteksi usia sejak lama, namun kali ini sistem digunakan secara aktif untuk mengubah pengaturan akun. Akun yang terdeteksi sebagai remaja akan dibuat privat secara default, tak bisa menerima pesan dari orang asing dan dibatasi aksesnya ke jenis konten tertentu.
Jika salah sasaran?
Pengguna bisa memverifikasi usia mereka jika merasa salah dikategorikan seperti dilaporkan Zdnet. Selain itu, Meta juga akan mengirim pesan ke akun orangtua yang terhubung untuk mengajak berdiskusi soal pentingnya kejujuran usia anak di media sosial.
Kebijakan ini menambah daftar upaya Instagram dalam memperketat perlindungan anak di dunia maya, menyusul peluncuran akun remaja terbatas pada akhir 2024 lalu.
POPULAR
RELATED ARTICLES