Context.id, JAKARTA - Gambir memang membawa warna tersendiri bagi penduduk Ibukota. Mulai dari lokasinya yang strategis, salah satu pintu masuk ibukota, hingga kenangannya karena sudah beroperasi selama 138 tahun.

Oleh karena itu, kabar perhentian Stasiun Gambir sangat menyentil hati para pengguna setia kereta api jarak jauh. Mereka sudah tidak bisa lagi untuk disambut Monumen Nasional saat tiba di Jakarta ataupun melihat dinding hijau yang menjadi ciri khas dari Gambir.

Untungnya, kabar itu merupakan hoaks. Pasalnya, pihak Gambir sudah mengonfirmasi bahwa stasiunnya akan tetap beroperasi seperti biasa. Namun kabar mengenai adanya satu stasiun Manggarai sebagai pendatang baru di rute kereta api jarak jauh, benar adanya.

Lokasinya yang strategis dan peranannya yang vital dalam menunjang layanan kereta api di Ibukota menjadi alasan utama diundangnya Manggarai ke dalam rute yang tadinya dikuasai oleh Stasiun Gambir dan Jatinegara.

Adapun studi perencanaan akan dilakukan pada 2023 mendatang. Namun sementara, Kementerian Perhubungan telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah DKI Jakarta terkait pengadaan lahan untuk penataan kawasan dan akses ke Manggarai.

Jadi, pada saat pembangunan Stasiun Manggarai selesai dan bisa melayani KA Jarak Jauh, aksesnya sudah siap. Adapun diperkirakan semua ini selesai pada akhir tahun 2025,