Ini Cara Jadi Orang Pertama Naik LRT Jabodetabek
Uji coba akan dilakukan dengan penumpang terbatas pada 12 Juli 2023 sampai 15 Agustus 2023, dengan tarif hanya Rp1,-.
Context.id - JAKARTA - Kereta Lintas Rel Terpadu (LRT) Jabodebek bakal terbuka untuk publik secara perdana pada 12 Juli 2023 dalam rangka uji coba. Nah, kalau mau jadi orang pertama yang turut merasakan uji coba LRT Jabodetabek tersebut, bisa naik dari mana dan bagaimana caranya, ya?
Berdasarkan laman resmi dari kereta yang akan menghubungkan 18 stasiun di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi ini, uji coba akan dilakukan dengan penumpang terbatas pada 12 Juli 2023 sampai 15 Agustus 2023.
"Kamu bisa mendaftarkan diri pada link yang akan kami share di medsos LRT Jabodebek mulai tanggal 10 Juli nanti, dan kuotanya akan dibatasi," tulis media sosial resmi LRT Jabodebek, dikutip Rabu (5/7/2023).
Adapun, Manajer Humas LRT Jabodebek Kuswardoyo menjelaskan bahwa publik bisa menjajal pada sesi uji coba dengan hanya membayar Rp1 secara nontunai. Berakhirnya masa uji coba nantinya akan sekaligus menandai grand launching LRT Jabodebek.
Kendati dapat mengangkut 740 orang per perjalanan, uji coba akan dibatasi dengan hanya mengangkut sekitar 150 orang per perjalanan. Selain itu, tidak semua stasiun termasuk dalam pemberangkatan dan pemberhentian.
Cara Naik LRT Jabodebek Rp1
Kuswardoyo menjelaskan publik hanya bisa memilih keberangkatan dari tiga stasiun selama uji coba, yakni Stasiun Dukuh Atas, Stasiun Harjamukti, dan Stasiun Jati Mulya.
Selain itu, pemberhentian bisa di stasiun mana saja kecuali Stasiun Halim, sebab masih dalam masa pembangunan, salah satunya untuk integrasi dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Terlebih, karena letaknya di pinggir jalan tol, akses jalan kaki bagi penumpang masih sulit.
Sebagai informasi, LRT Jabodebek akan memiliki dua lajur, yakni Cibubur Line dan Bekasi Line. Kedua lajur akan sama-sama melewati stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, dan berakhir di Cawang selaku stasiun transit.
Setelah berpisah di Cawang, Cibubur Line akan menghubungkan TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, sementara Bekasi Line akan melewati Halim, Jati Bening Baru, Cikunir 1, Cikunir 2, Bekasi Barat, dan Jati Mulya.
RELATED ARTICLES
Ini Cara Jadi Orang Pertama Naik LRT Jabodetabek
Uji coba akan dilakukan dengan penumpang terbatas pada 12 Juli 2023 sampai 15 Agustus 2023, dengan tarif hanya Rp1,-.
Context.id - JAKARTA - Kereta Lintas Rel Terpadu (LRT) Jabodebek bakal terbuka untuk publik secara perdana pada 12 Juli 2023 dalam rangka uji coba. Nah, kalau mau jadi orang pertama yang turut merasakan uji coba LRT Jabodetabek tersebut, bisa naik dari mana dan bagaimana caranya, ya?
Berdasarkan laman resmi dari kereta yang akan menghubungkan 18 stasiun di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi ini, uji coba akan dilakukan dengan penumpang terbatas pada 12 Juli 2023 sampai 15 Agustus 2023.
"Kamu bisa mendaftarkan diri pada link yang akan kami share di medsos LRT Jabodebek mulai tanggal 10 Juli nanti, dan kuotanya akan dibatasi," tulis media sosial resmi LRT Jabodebek, dikutip Rabu (5/7/2023).
Adapun, Manajer Humas LRT Jabodebek Kuswardoyo menjelaskan bahwa publik bisa menjajal pada sesi uji coba dengan hanya membayar Rp1 secara nontunai. Berakhirnya masa uji coba nantinya akan sekaligus menandai grand launching LRT Jabodebek.
Kendati dapat mengangkut 740 orang per perjalanan, uji coba akan dibatasi dengan hanya mengangkut sekitar 150 orang per perjalanan. Selain itu, tidak semua stasiun termasuk dalam pemberangkatan dan pemberhentian.
Cara Naik LRT Jabodebek Rp1
Kuswardoyo menjelaskan publik hanya bisa memilih keberangkatan dari tiga stasiun selama uji coba, yakni Stasiun Dukuh Atas, Stasiun Harjamukti, dan Stasiun Jati Mulya.
Selain itu, pemberhentian bisa di stasiun mana saja kecuali Stasiun Halim, sebab masih dalam masa pembangunan, salah satunya untuk integrasi dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Terlebih, karena letaknya di pinggir jalan tol, akses jalan kaki bagi penumpang masih sulit.
Sebagai informasi, LRT Jabodebek akan memiliki dua lajur, yakni Cibubur Line dan Bekasi Line. Kedua lajur akan sama-sama melewati stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, dan berakhir di Cawang selaku stasiun transit.
Setelah berpisah di Cawang, Cibubur Line akan menghubungkan TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, sementara Bekasi Line akan melewati Halim, Jati Bening Baru, Cikunir 1, Cikunir 2, Bekasi Barat, dan Jati Mulya.
POPULAR
RELATED ARTICLES